Masif PHK, Ini Daftar Pekerja yang Masih Dicari oleh Startup Fintech

Lenny Septiani
27 Juli 2023, 14:33
startup, fintech, phk
Katadata/Desy Setyowati
Ilustrasi startup ekonomi digital

Startup teknologi finansial atau fintech masif melakukan pemutusan hubungan kerja alias PHK dan tidak berencana merekrut karyawan. Namun ada beberapa jenis pekerjaan yang masih dicari,

Berdasarkan laporan Fintech Indonesia dan Katadata Insight Center atau KIC, AFTECH Annual Member Survey 2022/2023 yang bertajuk ‘Fintech Indonesia: Mantap Melangkah ke Arah Keberlanjutan dan Inklusi’, sebanyak 84% responden melakukan PHK dalam setahun terakhir.

“Sebanyak 76% responden tidak berencana merekrut tenaga kerja baru dalam waktu dekat,” kata Direktur Katadata Insight Center (KIC) Adek Media Roza dalam acara peluncuran Laporan Aftech Annual Members Surveys 2022/2023 di JIExpo Jakarta, Kamis (27/7).

“Memang terjadi efisiensi,” Adek menambahkan.

Adek menyampaikan, jika memang ada rekrutmen tenaga baru, startup fintech berfokus pada sektor-sektor yang memang penting di antaranya:

  • 69,3% pengembangan produk
  • 68% pengembangan bisnis
  • 54,7% penjualan dan pemasaran
  • 33,3% hukum dan kepatuhan
  • 22,7% keuangan dan akuntansi
  • 21,3% pelayanan pelanggan
  • 12% desain

Sementara preferensi startup fintech dalam perekrutan karyawan, yakni:

  • 61,3% kombinasi outsourcing permanen
  • 37,3% permanen saja
  • 1,4% outsourcing saja

Di satu sisi, ada kesenjangan talenta digital dari pasokan dibandingkan kebutuhan di sektor fintech. Rinciannya sebagai berikut:

  • 57,3% keamanan siber
  • 52% data dan analitik
  • 49,3% pengetahuan soal industri keuangan
  • 41,3% manajemen risiko
  • 38,7% pemrograman
  • 26,7% bisnis dan manajemen
  • 22,7% UI dan UX
  • 22,7% penjualan dan pemasaran
  • 20% bahasa
  • 8,6% lainnya

“Sebanyak 73,3% responden lebih suka mempekerjakan talenta lokal karena memiliki pemahaman lebih baik terhadap lanskap bisnis dan kemudahan koordinasi,” demikian dikutip dari laporan.

Laporan AFTECH Annual Member Survey 2022/2023 dari Aftech dan KIC itu dilakukan dengan tiga pendekatan metodologi yakni:

  • Kuantitatif: 75 responden selama 15 Mei – 15 Juni
  • Kualitatif: wawancara mendalam tiga anggota Aftech yakni Ayoconnect, Trusting Social, dan Amartha
  • Studi literatur

Reporter: Lenny Septiani

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...