Penjelasan Bank Indonesia soal Viral Kasir Tanya Pakai QRIS Apa
Warganet ramai membicarakan banyaknya pedagang atau kasir yang bertanya layanan QRIS dari platform pembayaran apa yang akan digunakan. Padahal QRIS merupakan standardisasi QR yang bisa digunakan untuk semua platform fintech pembayaran.
“Sekarang bayar pakai QRIS saja, masih dipertanyakan ‘QRIS apa?’ Ya saya jawab ‘ya QRIS’,” kata warganet dengan nama akun X @adriansyahyasin pekan lalu (23/2).
“Lebih menggemaskan lagi, sekarang kartu debit sudah mendukung pembayaran contactless. Begitu juga dengan mesin EDC. Tetapi tidak ada edukasi sama sekali soal penggunaan contactless ini kecuali di tempat yg memang ramai turis asing,” ia menambahkan.
Cuitan itu mendapatkan 939 komentar, 3.000 retweet, dan 9.000 suka per Selasa (27/2) pukul 14.57 WIB.
Sekarang bayar pake QRIS aja masih ditanyain “QRISnya apa?”
Ya aku jawab aja: “Ya QRIS”
Lebih menggemaskan lagi sekarang-sekarang ini kartu debit sudah support contactless dan EDCnya sudah support juga, tapi tidak ada edukasi sama sekali soal penggunaan contactless ini kecuali… https://t.co/hNJut2xIPu pic.twitter.com/vsQqqAoi5V— Adriansyah Yasin Sulaeman (@adriansyahyasin) February 23, 2024
Bank Indonesia pun merespons cuitan tersebut. “QRIS merupakan penyatuan berbagai macam QR dari beragam penyedia jasa pembayaran menggunakan QR Code,” ujar BI.
“QRIS dapat menerima seluruh transaksi pembayaran menggunakan QR, walaupun penyelenggara aplikasi pembayaran yang digunakan konsumen berbeda dengan penyelenggara QRIS di merchant,” Bank Indonesia menambahkan.
Bank Indonesia juga memberikan penjelasan mengenai fitur contactless. “Ini merupakan inovasi yang dilakukan oleh masing-masing penyelenggara, maka sosialisasi dapat berkoordinasi dengan penyelenggara terkait,” ujar BI.
Hai, #SobatRupiah. QRIS merupakan penyatuan berbagai macam QR dari berbagai penyedia jasa pembayaran menggunakan QR Code. Lebih lanjut QRIS dapat menerima seluruh transaksi pembayaran menggunakan QR. (1)— Bank Indonesia (@bank_indonesia) February 23, 2024