Saingi Go-Jek, Grab Luncurkan Platform Baru Layanan Harian

Desy Setyowati
11 Juli 2018, 13:37
Grab Indonesia
ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata memberikan sambutan saat perayaan HUT ke-3 Grab di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (4/4). Acara yang dihadiri ratusan mitra pengemudi Grab tersebut merupakan wujud apresiasi atas kerja keras dan kontribusi mitra pengemudi Grab.

Persaingan aplikasi penyedia layanan serba ada makin ramai. Setelah Go-Jek mengeluarkan jasa belanja berbasis aplikasi, perusahaan penyedia layanan transportasi berbasis online asal Singapura, Grab, meluncurkan GrabPlatform, kemarin.

Group Chief Executive Officer (CEO) dan Co-founder Grab Anthony Tan mengatakan platform baru ini bagian dari strategi terbuka untuk mitra lain. Melalui serangkaian antarmuka pemrograman aplikasi (application programming interface/API) pada GrabPlatform, Grab akan menambah beragam layanan harian yang terintegrasi dengan mitra.

“Memperkuat nilai ekonomi bagi seluruh pengguna lebih dari yang pernah kami ciptakan sebelumnya,” kata Anthony Tan dalam siaran pers yang diterima Katadata.co.id, Selasa (10/7). (Baca juga: KPPU Cermati Risiko Monopoli dalam Akuisisi Uber oleh Grab).

Melalui pengembangan ini, Grab hendak membuktikan sebagai ‘everyday superapp’ pertama di Asia Tenggara. Grab bersiap menyediakan beragam layanan dan informasi yang relevan dengan kebutuhan pengguna, strategi yang mirip ditempuh CEO Go-Jek Nadiem Makarim yang menyediakan beragam layanan untuk menggaet pengguna.

Anthony meyakinkan terus konsisten mengembangkan teknologi sejak berdiri pada Juni 2012. “Sekarang waktu yang tepat untuk menawarkan keahlian kami kepada sekelompok rekanan terpilih dan menjadikan platform kami terbuka bagi ekosistem Asia Tenggara yang lebih luas lagi,” ujarnya.

Ia menilai langkah tersebut dinilai tepat. Asia Tenggara diproyeksikan menjadi wilayah dengan ekonomi terbesar keempat di dunia pada 2050. Grab merasa perlu menyesuaikan diri dengan jumlah masyarakat kelas menengah yang meningkat seiring pertumbuhan ekonomi di Asia Tenggara.

Penggabungan aset Grab dengan keahlian khusus para mitra memungkinkan mereka berkembang dengan sangat efisien. Efeknya, pelanggan di Asia Tenggara semakin banyak yang terlayani dengan lebih cepat. Alhasil, Grab dan Go-Jek bakal bersaing keras menggaet banyak mitra untuk menyediakan beragam layanan di Asia Tenggara.

(Baca: Saingi Go-Jek, Grab Rilis Layanan Mirip Go-Mart di Filipina).

Sebagai contoh, layanan terbaru yang diluncurkan Grab adalah GrabFresh melalui kemitraan dengan HappyFresh. Jasa pengiriman barang belanjaan ini akan diuji coba di Jakarta, Indonesia pada bulan ini. Berikutnya, layanan ini bakal hadir di Thailand dan Malaysia pada akhir 2018.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...