Data 1 Juta Pengguna Facebook Indonesia Bocor ke Cambridge Analytica

Pingit Aria
5 April 2018, 14:25
Facebook
Katadata

"Kami tahu memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Kami akan terus memberitahukan Anda saat kami melakukan lebih banyak perubahan," tulis Mike Schroepfer, Chief Technology Officer Facebook.

Sebelumnya, CEO Facebook Mark Zuckerberg telah meminta maaf kepada seluruh pengguna Facebook atas kebocoran data ini. Tak hanya lewat unggahan di Facebook, ia juga mengeluarkan permohonan maaf secara terbuka kepada masyarakat melalui iklan di satu halaman beberapa koran ternama di Amerika Serikat.

"Anda mungkin mendengar tentang aplikasi kuis dari peneliti di universitas yang membocorkan puluhan juta data pengguna di tahun 2014. Saya meminta maaf karena kami tidak melakukan lebih banyak hal saat itu," kata Zuckerberg dalam permintaan maaf Facebook tersebut.

(Baca juga: Mark Zuckerberg Angkat Bicara Soal Kebocoran Data Facebook)

Perusahaan, kata Zuckerberg, kini mengambil langkah untuk memastikan bahwa kebocoran data seperti ini tidak akan terulang kembali. Zuckerberg melanjutkan, Facebook telah menghentikan aplikasi-aplikasi semacam ini dari memperoleh akses ke banyak informasi pengguna. Bahkan, perusahaan membatasi data yang diberikan kepada aplikasi saat pengguna sign in ke aplikasi menggunakan akun Facebook.

Halaman:
Reporter: Pingit Aria
    Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

    Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

    Ikuti kami

    Artikel Terkait

    Video Pilihan
    Loading...