Lewat Google Station, Google Beri Akses Internet Gratis di Jawa-Bali

Dimas Jarot Bayu
24 Agustus 2017, 17:34
Google digital
Arief Kamaludin|KATADATA

Google juga meluncurkan Youtube Go, sebuah aplikasi seluler Youtube yang lebih hemat kuota dibandingkan pendahulunya. Head of Youtube Marketing for NBU, Zuber Mohammad mengatakan, fitur Youtube Go didesain sesuai kebutuhan pengguna Indonesia.

Zuber menuturkan, aplikasi ini diluncurkan untuk membantu masyarakat Indonesia yang masih terkendala dalam mengakses internet. Saat ini, Dengan Youtube Go, kata Zuber, masyarakat di kota-kota kecil dapat juga menikmati aplikasi Youtube meskipun memiliki akses internet yang terbatas.

"Kami ingin pastikan setiap orang punya pengalaman yang sama saat menonton Youtube. kami ingin orang yang kesulitan untuk mengakses Youtube bisa menggunakannya seperti orang lain yang menggunakan itu," kata Zuber.

(Baca: Sri Mulyani: Google Sudah Bayar Pajak Menggunakan SPT 2016)

YouTube Go hadir dengan fitur transparansi jumlah penggunaan kuota sehingga bisa mengetahui berapa jumlah data yang dibutuhkan untuk menonton video. Pengguna juga dimanjakan dengan adanya fitur pilihan preferensi resolusi, fitur offline, dan berbagi video tanpa internet. YouTube Go pun hadir dengan fitur User Interface (UI) yang didesain untuk ponsel pintar berkapasitas rendah (low-end phones).

Adapun, Asisten Google dalam Bahasa Indonesia di Allo merupakan produk asisten virtual milik Google yang didukung machine learning. Nantinya, asisten virtual tersebut dapat ditambahkan ke percapakan pribadi atau grup untuk mendapatkan bantuan pencarian.

"Dengan Asisten Google bisa langsung tarik informasi langsung dari Google tanpa harus keluar dari grup chat," kata Google Allo Product Lead, Adam Rodriguez.

Selain itu, Google juga menyempurnakan kedua produknya yang telah hadir di Indonesia, yakni Google Search dan Waze. Pada Google Search, ada tambahan fitur bernama Shortcuts untuk bisa menjelajahi topik pilihan pengguna. Ada pula fitur Feed, konten yang dapat menyesuaikan keinginan pengguna.

Sementara, pada aplikasi Waze, Google akan menambah fitur yang relevan bagi orang Indonesia, seperti penentuan rute baru berdasarkan pelat nomor ganjil genap. Akhir tahun ini, Google juga berencana menambah perintah suara bahasa Indonesia tanpa perlu memegang ponsel.

Halaman:
Editor: Yuliawati
    Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

    Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

    Ikuti kami

    Artikel Terkait

    Video Pilihan
    Loading...