Startup Warung Kuliner Wahyoo Raih Pendanaan Seri B Rp 99,7 Miliar
Startup sektor sektor makanan dan minuman (F&B) yakni Wahyoo berhasil meraih pendanaan sebesar US$ 6,5 juta atau setara dengan Rp 99,7 miliar. Pendanaan diperoleh dalam putaran seri B.
Menurut data dariVentureCap Insights, putaran pendanaan seri B ini didukung oleh beberapa investor yang berpartisipasi seperti NH Absolute Return Partners, Intudo Ventures, Evowood, Nitto Prima Ventura, Global Brain, East Ventures, dan Indogen Capital.
Pendanaan ini membawa valuasi Wahyoo menjadi US$ 38,9 juta atau setara dengan Rp 597 miliar. Menurut VentureCap Insights, harga saham tersebut hampir dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.
Wahyoo didirikan pada tahun 2017 dengan menawarkan layanan digital bagi UMKM di sektor makanan dan minuman. Layanan Wahyoo telah melayani lebih dari 27.000 bisnis yang mencakup jaringan pemenuhan dan penjualan.
Startup berbasis F&B ini juga mendirikan Bikin Tajir Group. Ini adalah inisiatif cloud kitchen ramah UMKM yang memberikan hak waralaba untuk beberapa merek makanan.
Pada Agustus 2020, Wahyoo meraih pendanaan sebesar US$5 juta atau setara dengan Rp 76,7 miliar dalam putaran pendanaan seri A yang dipimpin oleh Intudo Ventures.
Saat itu CEO Wahyoo, Peter Shearer mengatakan dana akan digunakan untuk memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM), dengan merekrut lebih banyak karyawan. Perusahaan juga akan mengembangkan platform teknologi untuk meningkatkan kualitas layanan.
"Dengan putaran pendanaan ini, kami berencana memperluas operasional ke kota-kota baru di luar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek)," kata Shearer pada Agustus 2020.