GoTo Impact Foundation Akan Beri Uang 3 Pengelola Sampah, Ada Syarat
PT GoTo Gojek Tokopedia melalui GoTo Impact Foundation akan memberikan dana bagi tiga tim atau outsourcing terpilih yang menawarkan solusi ekonomi sirkular atau penanganan sampah.
“Kami dari GoTo Impact Foundation memberikan dana awal untuk mereka pilot project,” kata Chairperson of GoTo Impact Foundation Monica Oudang dalam konferensi pers di Tokopedia Tower, Jakarta, Kamis (6/7).
Dana tersebut akan diberikan kepada tiga outsourcing pengelolaan sampah terpilih di tiga kawasan pariwisata strategis yakni Bali, Labuan Bajo, dan Danau Toba. “Outsourcing yang terpilih ini nanti ada tiga, masing-masing satu di setiap lokasi,” kata Monica.
Namun ia tidak memerinci besaran dana yang akan diberikan.
Tujuan pemberian dana yakni membantu pengelola sampah merealisasikan ide sehingga menjadi produk yang dibutuhkan oleh masyarakat. “Dari proses eksperimentasi dan literasi, akan membuat solusi menjadi semakin baik,” ujarnya.
Ajang inovasi tersebut merupakan bagian dari Catalyst Changemakers Ecosystem (CCE) yang dimulai pada 2021. Tahun ini, CCE mengumpulkan 50 changemakers yang terdiri dari startup dan organisasi nirlaba.
Tiga tim terpilih harus bersaing dengan lebih dari 300 pelamar yang akan diseleksi menjadi 55 tim outsourcing. Ada dua kriteria outsourcing yang dipilih yakni:
- Usahanya harus di bidang ekonomi sirkuler ataupun mengatasi sampah
- Bagaimana tim menjelaskan organisasi mereka dan cara tim mengartikan kolaborasi
Melalui inisiatif itu, GoTo Gojek Tokopedia akan melakukan dua hal:
- Membangun kapasitas dan mengkatalisasi kolaborasi antar pemain dalam rantai nilai pengurangan dan pengelolaan sampah melalui Catalyst Changemakers Lab
- Memberikan pendanaan dan memfasilitasi pilot project untuk tiga inovasi terbaik di bidang ekonomi sirkular di destinasi wisata, yaitu Bali, Labuan Bajo dan Danau Toba
