Grab Dikabarkan Kaji Akuisisi Bisnis Startup Jerman di Asia Tenggara

Lenny Septiani
25 September 2023, 12:25
Grab, grabfood, startup
Grab Singapura
Grab

Grab dikabarkan dalam pembicaraan dengan perusahaan pesan-antar makanan yang berbasis di Berlin, Jerman, Delivery Hero untuk mengakuisisi bisnis di Asia Tenggara.

Delivery Hero memiliki anak usaha FoodPanda yang beroperasi di Singapura, Malaysia, Thailand, Kamboja, Myanmar, Laos, dan Filipina. Selain itu, Woowa yang beroperasi di Korea Selatan dan Vietnam, dengan merek Baemin.

Bisnis pesan-antar makanan di Asia menyumbang 63% dari total nilai barang dagangan kotor atau GMV Delivery Hero tahun lalu. Pada 2022, perusahaan mencatatkan EBITDA yang disesuaikan sekitar US$ 61 juta.

Momentum Works memperkirakan, Korea Selatan menyumbang lebih dari 70% GMV Asia Delivery Hero pada 2021.

Emiten yang terdaftar Bursa Efek Frankfurt itu mengatakan sedang dalam pembicaraan mengenai potensi penjualan bisnis Foodpanda di ‘pasar terpilih’ di Asia Tenggara. “Proses negosiasi dalam tahap awal dan kemungkinan tidak mengarah pada penjualan,” kata Delivery Hero dikutip dari Tech In Asia, Minggu (24/9).

Menurut Wirtschaftswoche, Grab diajukan sebagai pembeli potensial. Majalah bisnis Jerman ini menyampaikan kesepakatan itu akan menelan biaya lebih dari € 1 miliar atau sekitar Rp 16,9 triliun.

Saham Delivery Hero naik 7% setelah kabar itu berhembus. Sementara saham Grab turun 1%.

Katadata.co.id mengonfirmasi kabar tersebut kepada Grab. "Kami tidak dapat berkomentar mengenai spekulasi yang beredar," ujar juru bicara Grab.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...