Google Tambah Investasi Rp 81 Triliun ke Startup Kendaraan Otonom Waymo

Lenny Septiani
29 Juli 2024, 13:41
Google
Google Office
Google
Button AI Summarize

Perusahaan induk Google, Alphabet, mengumumkan investasi tambahan sebesar US$ 5 miliar atau sekitar Rp 81,4 triliun (kurs Rp 16286,60) ke startup mobil otonom, Waymo. Startup ini memulai proyek mobil self-driving Google 15 tahun lalu. 

Investasi ini menunjukkan komitmen jangka panjang Alphabet terhadap pengembangan teknologi mengemudi otonom. Meskipun sektor ini masih menghadapi tantangan signifikan dalam mencapai profitabilitas.

“Investasi ini akan dilakukan dalam beberapa tahun mendatang dan konsisten dengan tingkat pendanaan yang telah diberikan sebelumnya,” kata CFO Alphabet, Ruth Porat, dikutip dari Bloomberg, Senin (29/7).

Namun, Porat tidak menguraikan rincian lebih lanjut mengenai alokasi dan penggunaan dana tersebut.

Investasi Alphabet di Waymo bertujuan untuk memperluas pengembangan perangkat lunak mengemudi otonom Waymo, memperluas layanan ke pasar baru, dan memperkuat teknologi serta merek perusahaan. 

Pengumuman ini terjadi pada saat Tesla, di bawah pimpinan CEO Elon Musk, mengklaim bahwa nilai sebenarnya dari Tesla terletak pada teknologi otonom dengan artificial intelligence (AI). Hal ini mengesampingkan aspek lainnya dari perusahaan seperti mobil listrik. 

"Nilai Tesla secara luar biasa adalah otonom. Hal-hal lain ini tidak terlalu penting dibandingkan dengan otonom,” kata Musk.

Perkembangan ini menarik mengingat persaingan ketat di sektor mobil otonom. General Motors melalui Cruise sedang berusaha bangkit setelah insiden yang melibatkan salah satu mobilnya, dan Amazon’s Zoox mendekati peluncuran layanan robotaksi di Las Vegas. 

Sementara itu, May Mobility, sebuah startup yang didukung oleh Toyota dan NTT Group, telah meluncurkan shuttle otonom di Detroit.

Jumlah investasi Alphabet menyoroti besarnya biaya yang diperlukan untuk bersaing di sektor otonomi, di mana Ford dan Volkswagen memilih untuk menarik diri dari Argo AI dua tahun lalu.

Meskipun langkah Ford dan Volkswagen memberikan sinyal negatif, sektor ini tetap menarik perhatian investor.  Pendiri Argo AI meluncurkan startup truk otonom baru dengan dukungan lebih dari US$ 1 miliar dari SoftBank, dan Nvidia.

SoftBank dan Microsoft juga menginvestasikan US$ 1 miliar ke startup Inggris, Wayve. General Motors juga menyuntikkan US$ 850 juta ke dalam Cruise, meskipun CEO Mary Barra telah mengurangi anggaran secara substansial.

Investasi tambahan Alphabet ke Waymo menegaskan keyakinan perusahaan bahwa teknologi otonom masih memiliki potensi besar untuk kemajuan signifikan. Keputusan ini juga menunjukkan tekad Alphabet untuk tetap menjadi pemain utama dalam industri yang berkembang pesat dan penuh tantangan ini.

Reporter: Lenny Septiani

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...