Internet Satelit Starlink Elon Musk Akan Masuk IKN pada Mei
Layanan internet satelit Starlink milik Elon Musk akan mulai uji coba di Ibu Kota Negara atau IKN pada Mei. Perusahaan asal Amerika ini masuk lewat kerja sama dengan Telkom atau berdiri sendiri?
“Rencananya (Starlink) akan uji coba di IKN pada Mei,” kata Menteri Kominfo atau Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi kepada media usai acara Buka Puasa bersama Kominfo dengan Stakeholders di Jakarta, Kamis (21/3).
Budi menyampaikan, Starlink tidak hanya akan beroperasi di IKN. Rencananya, perusahaan milik Elon Musk ini bakal menyasar daerah 3T alias Tertinggal, Terdepan dan Terluar.
Budi mengungkapkan bahwa Starlink ingin menyasar pasar retail atau langsung kepada konsumen (B2C). Selama ini, perusahaan milik Elon Musk itu masuk pasar Indonesia lewat kerja sama dengan anak usaha Telkom yakni Telkomsat.
Ia menyatakan bahwa Starlink dalam proses mengajukan izin usaha dan administrasi untuk dapat beroperasi di Indonesia, termasuk uji layak operasional.
Jika ingin memasarkan layanan langsung di Indonesia, maka Starlink wajib mematuhi aturan yakni memiliki pusat jaringan atau operasi jaringan yang disebut Network Operation Center (NOC) di Indonesia.
“Pokoknya selama NOC di Indonesia, pemerintah punya alat untuk mendeteksi dan mengontrol berbagai konten negatif yang dimungkinkan dari penyelenggaraan telekomunikasi di Indonesia,” Budi menambahkan.
