Kualitas Udara di Tangerang Masuk Kategori Tidak Sehat, Terburuk di Indonesia

Image title
2 Mei 2025, 10:06
Tangerang, kualitas udara
ANTARA FOTO/Putra M. Akbar/foc.
Penumpang menaiki angkutan Mikrotrans JakLingko di Puri Beta, Kota Tangerang, Banten, Jumat (18/4/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Kota Tangerang, Banten menjadi kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia, pada Jumat (2/5) pagi. Berdasarkan data yang dihimpun situs pemantau kualitas udara IQAir pukul 09.32 WIB, Tangerang memiliki indeks AQI poin 151 atau masuk kategori tidak sehat. 

Berikut ini lima kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia, pada Jumat (2/5):  

  1. Kota Tangerang, Banten dengan AQI poin 151 atau berada pada kategori tidak sehat.
  2. Semarang, Jawa Tengah dengan AQI poin 150 atau berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif.
  3. Tangerang Selatan, Banten dengan AQI poin 147 atau berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif.
  4. Bekasi, Jawa Barat dengan AQI poin sebesar 136 atau berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif.
  5. Jakarta dengan AQI poin 120 atau berada pada kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif.

Kota Surabaya, Jawa Timur hari ini menjadi kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia, dengan indeks AQI poin sebesar 64 atau berada pada kategori sedang.  

Kota Sydney, Australia menjadi kota dengan kualitas udara terbaik di dunia hari ini, dengan AQI poin sebesar 9 atau berada pada kategori baik. Sementara itu, Baghdad di Irak menjadi kota dengan kualitas udara terburuk di dunia hari ini, dengan AQI poin 297 atau masuk kategori sangat tidak sehat.

Indeks AQI menunjukkan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara. Kategori baik memiliki rentang PM 2,5  sebesar 0-50, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika.  

Kategori sedang dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100, yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika .  

Kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150, yakni kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif  dan bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.  

Kategori tidak sehat dengan rentang PM 2,5 di angka 151-200, yaitu kualitas udara di wilayah tersebut tidak sehat bagi manusia untuk beraktivitas di luar.  

Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.  

Kategori berbahaya dengan rentang PM 2,5 sebesar 300-500 atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Djati Waluyo

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...