Tangerang Selatan dan Depok Masuk Daftar Kota Paling Berpolusi di Indonesia

Tangerang Selatan kembali menempati posisi pertama sebagai kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia, pada Rabu (20/8).  Menurut pemantauan kualitas udara IQAir, kualitas udara Tangerang Selatan termasuk tidak sehat. 

Selain Tangerang Selatan, Depok dan Jakarta juga memiliki kualitas udara serupa. Berdasarkan pemantauan pukul 07.21 WIB, berikut daftar singkat kota dengan kualitas udara paling buruk di Indonesia:

1. Tangerang Selatan, Banten dengan poin AQI 187 atau dalam kategori tidak sehat
2. Depok, Jawa Barat dengan poin AQI 157 atau dalam kategori tidak sehat
3. Jakarta, dengan poin AQI 157 atau dalam kategori tidak sehat
4. Bekasi, Jawa Barat dengan poin AQI 117 atau dalam kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif
5. Bandung, Jawa Barat dengan poin AQI 111 atau dalam kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif

Sementara itu, Palangkaraya, Kalimantan Tengah memiliki poin AQI 24 dan menjadi kota dengan kualitas udara terbaik di Indonesia pagi ini. Di lingkup global, dua kota di Australia yaitu Canberra dan Sydney, menempati dua posisi teratas kota dengan kualitas udara terbaik. Keduanya masuk kategori baik dengan poin AQI 9 dan 12. 

Jakarta juga masuk dalam daftar kota paling berpolusi di dunia pagi ini. Dengan poin AQI 157, Jakarta menempati posisi teratas.

1. Jakarta, Indonesia, dengan poin AQI 157 atau dalam kategori tidak sehat
2. Kampala, Uganda, dengan poin AQI 154 atau dalam kategori tidak sehat
3. Kinshasa, Republik Demokratik Kongo, dengan poin AQI 152 atau dalam kategori tidak sehat
4. Dubai, Uni Emirat Arab, dengan poin AQI 147 atau dalam kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif
5. Doha, Qatar, dengan poin AQI 137 atau dalam kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif

Indeks AQI merupakan konsentrasi polutan udara yang menunjukkan kategori kualitas udara. Kategori baik memiliki rentang PM 2,5 sebesar 0-50, kategori sedang memiliki rentang PM2,5 sebesar 51-100, dan kategori tidak sehat untuk kelompok sensitif berada pada rentang PM 2,5 101-150.

Berikutnya, kategori tidak sehat memiliki rentang PM 2,5 di angka 151-200 dan kategori sangat tidak sehat sebesar 200-299. Dalam kategori sangat tidak sehat, kualitas udara dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar.

Kualitas udara masuk kategori berbahaya ketika rentang PM 2,5 sebesar 300-500. Secara umum, kualitas udara pada rentang tersebut dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi manusia.