Italia Batasi Pemasangan Panel Surya di Lahan Pertanian
Italia akan membatasi pemasangan panel surya di lahan pertanian. Aturan ini memicu kritik karena dapat merusak tujuan dekarbonisasi di negara tersebut.
Menteri Pertanian Italia, Francesco Lollobrigida, mengatakan aturan baru ini merupakan bagian dari melindungi pertanian dan perikanan. PLTS dinilai tidak sesuai dengan budidaya pertanian.
“Kami mengakhiri instalasi liar panel surya yang dipasang di lahan pertanian," kata Lollobrigida dikutip dari Reuters, Selasa (7/5).
Sebaliknya, asosiasi lingkungan menuduh pemerintah merusak tujuan aksi hijau yang disepakati dengan mitra dari negara-negara G7. Pasalnya, pada pertemuan menteri energi G7 minggu lalu, Italia berkomitmen untuk kapasitas energi terbarukan terpasang menjadi tiga kali lipat pada 2030.
Selain itu, Italia juga berkomitmen menghentikan pembangkit listrik tenaga batu bara pada paruh pertama dekade berikutnya.
Sempat menentang aturan baru tersebut, Menteri Energi Italia Gilberto Pichetto Fratin mengatakan bahwa pembatasan baru tidak akan membahayakan tujuan pemerintah untuk memasang sekitar 38 GW pada tahun 2030 melalui pembangkit tenaga surya.
PLTS Sumber Energi Teraman
Laporan Our World in Data menyatakan sekitar 60% bauran listrik global masih didominasi oleh bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak, dan gas. Sumber energi ini tak hanya menyebabkan perubahan iklim yang membahayakan lingkungan melainkan juga kematian akibat kecelakaan dan polusi udara.