PLN Gaet 28 Mitra Bangun Stasiun Tukar Baterai Mobil dan Motor Listrik

Image title
5 Juli 2024, 08:41
pln, spklu, spbklu, motor listrik, mobil listrik
ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso/YU
Warga mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Jakarta, Jumat (2/2/2024).
Button AI Summarize

PLN menggandeng 28 mitra badan usaha untuk menyediakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU mobil dan motor listrik, Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum alias SPBKLU, serta layanan Home Charging Services. 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan, penggunaan mobil dan motor listrik penting dalam mereduksi emisi karbon di sektor transportasi. PLN mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik dengan menggaet 28 mitra.

Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti menambahkan, kerja sama itu merupakan bagian dari upaya mencapai target penambahan 3.000 unit SPKLU dan 250 unit SPBKLU tahun ini.

Daftar 28 mitra yang diajak bekerja sama oleh PLN di antaranya:

  1. Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (AISMOLI)
  2. Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik (AEML)
  3. PT Alessa Motors Nusantara
  4. PT Wedison New Energy Group
  5. PT Hartono Istana Teknologi (Polytron)
  6. Skyline Mobility Inc
  7. PT Oyika Energi Indonesia
  8. PT Gotion Indonesia Material
  9. PT Triangle Motorindo (Viar Motor)
  10. PT Industri Baterai Indonesia (IBC)
  11. PT TDL Energy Indonesia (TDL ID)
  12. PT Gesits Motor Nusantara
  13. PT Energi Selalu Baru (VOLTA)
  14. PT Swap Energi Indonesia
  15. PT Energi Kreasi Bersama (ELECTRUM)
  16. PT Saic Motor Indonesia (MG)
  17. PT Ardendi Jaya Sentosa (TOYOTA)
  18. PT Neta Auto Indonesia
  19. PT Garuda Mataram Motor (VW)
  20. PT Indomobil Energi Baru (AION Y)
  21. PT Duta Cemerlang Motors (Hino)
  22. PT Multi Integra Digital
  23. PT Darma Putra Lestari
  24. PT Arista Elektrika Nusantara
  25. PT High Volt Technology
  26. PT Exelly Elektrik Indonesia
  27. PT Listrik Anugerah Divina
  28. PT Bringin Karya Sejahtera

Menurut dia, ekosistem kendaraan listrik di Indonesia berpotensi terus tumbuh karena didukung stimulus dan insentif pembelian kendaraan listrik dari pemerintah. Selain itu, kemudahan dari PLN dalam pemasangan baru, penambahan daya hingga harga spesial pengisian daya listrik di rumah.

"Lewat berbagai stimulus dan dukungan yang diberikan saat ini pertumbuhan kendaraan listrik relatif signifikan," ujar Edi dalam keterangan pers, Jumat (5/7).

Sementara itu, Ketua Asoisasi Sepeda Motor Listrik Indonesia Budi Setyadi mengatakan, inisiasi kolaborasi PLN dan 28 mitra pada penguatan ekosistem kendaraan listrik berkontribusi penting dalam menghapus kekhawatiran masyarakat terkait penggunaan mobil dan motor listrik.

Reporter: Djati Waluyo

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...