Bahlil: Realisasi Investasi Xinyi Group Tunggu Masalah Rempang Tuntas

Nadya Zahira
25 Oktober 2023, 17:59
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kedua kanan) bersama Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) Muhammad Rudi (ketiga kiri) mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (2/10/2023). Rapat Kerja Ko
ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/rwa.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (kedua kanan) bersama Kepala Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) Muhammad Rudi (ketiga kiri) mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (2/10/2023). Rapat Kerja Komisi VI dengan Menteri Investasi dan Kepala BP Batam tersebut membahas tindak lanjut permasalahan lahan di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.

Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, mengatakan belum mengetahui kapan investasi Xinyi Group di Pulau Rempang akan direalisasikan.  Pasalnya, realisasi investasi pabrik panel surya tersebut masih menunggu masalah relokasi warga rampung.

“Sambil berjalan ya, kita selesaikan dulu urusan Rempang, tapi sudah ada perkembangan yang positif. Kalau sudah selesai nanti baru kita lakukan groundbreaking,” ujar Bahlil saat ditemui di sela acara BNI Investor Daily, di Jakarta, Rabu (25/10).

Meski begitu, Bahlil memastikan bahwa investasi tersebut akan terus berjalan sehingga hanya menunggu waktu yang tepat untuk merealisasikannya, “Dia investasi tidak masalah, terus jalan, hanya butuh waktu saja,” kata dia. 

Xinyi Group akan menanamkan dana senilai US$ 11,56 miliar atau Rp 175 triliun untuk membangun kawasan industri Rempang Eco Park. 

Dia mengatakan, realisasi investasi tersebut terpaksa mundur karena masih ada pemukiman di tanah yang menjadi lokasi rencana pembangunan Rempang Eco Park. Oleh karena itu, Bahlil memutuskan untuk memindahkan masyarakat yang terdampak investasi tersebut sejauh 3 kilometer dari posisi eksisting ke luar area.

Adapun masyarakat yang terdampak dari investasi tersebut mencapai 961 kepala keluarga (KK). Bahlil mencatat telah ada 322 KK yang akan relokasi secara mandiri ke Kelurahan Tanjung Banon, Pulau Rempang.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...