Lima Mega Proyek Dunia selain IKN

Image title
11 Agustus 2023, 09:23
Suasana proyek pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (30/5/2023).
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp.
Suasana proyek pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (30/5/2023).

Presiden Joko Widodo mengklaim pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang diperkirakan menelan biaya sebesar Rp 466 triliun merupakan proyek terbesar di dunia saat ini.

Ia menyampaikan hal tersebut dalam musyawarah nasional yang diselenggarakan Asosiasi Real Estate Indonesia di Hotel Sheraton, Rabu (9/8). "Di dunia sekarang proyek terbesar yang ada itu hanya satu, di Indonesia, namanya Ibu Kota Negara Nusantara," kata dia.

Dalam forum itu, Jokowi mengatakan ada 34 ribu hektare tanah yang bisa dibeli di IKN Nusantara. Ia menawarkan kepada para pengusaha yang hadir untuk ikut membeli tanah-tanah tersebut. "Harganya berapa? Tanya ke otorita. Ini peluang," kata dia.

Progres pembangunan kawasan Istana di IKN Nusantara
Progres pembangunan kawasan Istana di IKN Nusantara (Katadata/Zahwa Madjid)

Selain IKN Nusantara, saat ini masih berlangsung pembangunan beberapa mega proyek di dunia seperti dirangkum di bawah ini:

1. TEN-T Core Transportation Network

Pembangunan Jaringan Transportasi Trans-Eropa (Ten-T) menelan biaya proyek konstruksi termahal di dunia yakni sebesar US$ 600 miliar atau setara dengan Rp 9.143 triliun (kurs Rp 15.238).

Mega proyek ini terdiri dari pembangunan jalur kereta api, jalan raya, jalur air pedalaman, rute pelayaran maritim, pelabuhan dan terminal kereta api di seluruh Benua Eropa. Tujuan pembangunan itu adalah untuk mengurangi polusi dan emisi yang berdampak buruk terhadap lingkungan, sekaligus meningkatkan efisiensi dan keamanan energi.

Proyek pembangunan termahal di dunia ini semula ditargetkan akan selesai pada 2030, namun target itu direvisi menjadi 2050. Akibat revisi itu, peningkatan biaya ditaksir mencapai 47% dibandingkan perkiraan biaya awal.

2. Neom City

Pemerintah Arab Saudi berencana membangun kota masa depan yang diberi nama Neom City di dekat Laut Merah. Kota ini akan didesain sebagai kota pintar dengan teknologi termutakhir dan sepenuhnya memanfaatkan energi terbarukan.

Kota yang didesain minim polusi ini diperkirakan menelan biaya sebesar US$ 500 atau setara dengan Rp 7.608,9 triliun (kurs Rp 15,217). Pembangunan tahap pertama Neom City dilakukan pada 2022 dan ditargetkan selesai pada 2025. Pengerjaan seluruh konstruksi ditargetkan selesai pada 2039.

Menurut laporan Office of the United Nations High Commissioner for Human Rights (OHCHR) proyek ini dibangun di atas pelanggaran terhadap berbagai suku asli. Menurut laporan tersebut, warga dari suku Howeitat dipindahkan secara paksa tanpa kompensasi yang layak, dengan satu orang dibunuh dan tiga lainnya menghadapi hukuman mati akibat menolak dipindahkan, serta tiga anggota suku lainnya dipenjara selama 50 tahun.

3. Gulf Railway

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...