Kenaikan IHSG Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Pilihan Analis
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi terkonsolidasi pada perdagangan hari ini, Rabu (25/1). Analis memprediksi indeks perdagangan akan bergerak pada rentang 6.714 hingga 6.921.
Selasa kemarin (24/1), bursa saham domestik ditutup terkoreksi 0,20% ke level 6.680,85 dengan nilai transaksi Rp 7,96 triliun.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan perkembangan pergerakan IHSG terlihat kembali pada area konsolidasi wajar pasca mengalami kenaikan pada beberapa waktu sebelumnya.
Peluang kenaikan terlihat sudah cukup terbatas sedangkan sentimen belum terlalu terlihat ada yang menonjol untuk dapat menjadi booster terhadap pola gerak IHSG.
“Sehingga momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang, hari ini IHSG berpotensi terkonsolidasi,” ujar William dalam risetnya.
William merekomendasikan beberapa saham berikut :
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM)
- PT Astra International Tbk (ASII)
- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
- PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI)
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)
- PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)
- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
- PT AKR Corporindo Tbk (AKRA)
Sedangkan analis Bina Artha Sekuritas, Ivan Rosanova memprediksi level support IHSG berada di 6.820, 6.773 dan 6.691. Sementara level resistance di 6.968, 7.064 dan 7.100.
Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.
Sedangkan resistance merupakan tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar hingga laju kenaikan harga tertahan.
Ivan merekomendasikan agar investor untuk buy on weakness beberapa saham, seperti PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) pada rentang harga Rp 8.450-8.550 dengan target harga terdekat di Rp 9.000.
Selanjutnya, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) pada rentang harga Rp 106-110 dengan target harga terdekat di 120. Terakhir, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) pada rentang harga Rp 2.200-2.250 dengan target harga terdekat di Rp 2.400.
Ivan juga merekomendasikan trading buy untuk saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) pada rentang harga Rp 1.030-1.050 dengan target harga terdekat di Rp 1.150 dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) pada rentang harga Rp 7.150-7.300 dengan target harga terdekat di Rp 7.750.