IHSG Berpotensi Tertekan, Analis Kompak Rekomendasikan Saham Telkom
Mengakhiri pekan, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berpotensi tertekan pada perdagangan hari ini, Jumat (11/8). Analis memprediksi indeks akan bergerak dalam rentang 6.821-6.954.
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya mengatakan dalam risetnya, pola dan pergerakan IHSG saat ini masih berada dalam fase konsolidasi wajar dengan peluang tekanan minor. Tekanan ini masih terlihat akan terjadi dalam beberapa waktu mendatang.
"Sedangkan rilis data laporan kinerja emiten yang cenderung membaik menjadi salah satu faktor penopang IHSG," tulis riset dikutip Jumat (11/8).
Berikut beberapa saham rekomendasi Yugen Bertumbuh Sekuritas:
- PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
- PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)
- PT Jasa Marga Tbk (JSMR)
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova memperkirakan dalam risetnya, level support IHSG berada di 6.835, 6.794 dan 6.753. Kemudian level resistennya di 6.970, 7.015 dan 7.058.
Ivan pun merekomendasikan buy on weakness saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) pada rentang harga Rp 1.960-1.980 dengan target harga terdekat di Rp 2.100. Lalu PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) pada rentang harga 6.800-6.900 dengan target harga terdekat di Rp 7.100. Serta PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) pada rentang harga Rp 920-940 dengan target harga terdekat di Rp 1.025 per lembar.
Sedangkan untuk beli akumulatif direkomendasikan saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) pada rentang harga 560-580 dengan target harga terdekat di 640 dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) pada rentang harga Rp 3.720-3.770 dengan target harga terdekat di Rp 3.900.
