Pefindo Naikkan Peringkat Semen Indonesia Jadi idAA+ Positif
Adapun Corporate Secretary SMGR Vita Mahreyni menyampaikan kenaikan peringkat tersebut mencerminkan posisi pasar perseroan yang kuat, fasilitas produksi dan logistik yang terdiversifikasi dengan baik, dan profil keuangan yang sehat.
“Penyematan idAA+ Positif menjadi motivasi bagi kami untuk meningkatkan kemampuan sebagai pemimpin di industri bahan bangunan tanah air, melalui penyediaan inovasi layanan dan produk yang berkualitas untuk beragam kebutuhan pembangunan,” kata Vita dikutip dari Antara.
Pada 2022, Semen Indonesia membukukan kenaikan laba sebesar 15,5 persen menjadi Rp 2,365 triliun dibandingkan periode yang sama pada 2021 yang sebesar Rp 2,047 triliun.
Catatan kinerja positif tersebut berlanjut hingga semester I-2023, dengan kenaikan laba sebesar 3,1 persen menjadi Rp 866 miliar.
Semen Indonesia memiliki 52,7 juta unit ton kapasitas terpasang domestik per 30 Juni 2022, dengan pangsa pasar sekitar 48 persen. Semen Indonesia memiliki pabrik di 9 lokasi, pabrik pengemasan di 26 lokasi, 8 pabrik penggilingan semen, 7 pelabuhan, 385 distributor dan lebih dari 70.000 toko ritel.