Dua Calon Emiten Baru IPO, Tawarkan Harga Mulai Rp 100 per Saham
Dua calon emiten yang akan melantai di Bursa Efek Indonesia atau BEI yaitu PT Sumber Sinergi Makmur Tbk dan PT Kokoh Exa Nusantara Tbk telah menetapkan harga penawaran umum perdana saham atau initial public offering/IPO.
Melansir dari situs resmi e-IPO, Sumber Sinergi Makmur mematok harga penawaran Rp 100 per saham. Sementara, Kokoh Exa Nusantara memasang harga penawaran Rp 120 per saham. Periode penawaran kedua perusahaan berlangsung pada 29 September 2023 sampai 4 Oktober 2023.
Kokoh Exa menawarkan 4,5 juta sahamnya dan Sumber Sinergi melepas 1,1 miliar saham. Dua emiten tersebut akan menjadi perusahaan tercatat ke-67 dan 68 di BEI tahun ini.
Melansir prospektus perusahaan, Kokoh Exa akan menggunakan sekitar 60,96% dana IPO untuk pelunasan pembelian tanah seluas 25,53 hektare yang seluruhnya dimiliki oleh pihak afiliasi. Lalu 39,02% untuk operating expense (opex). Sedangkan dana dari pelaksanaan waran seri akan digunakan untuk modal kerja perseroan.
Sementara, Sumber Sinergi Makmur akan menggunakan dana IPO untuk modal kerja dalam rangka pembelian persediaan berupa perangkat GPS tracker GT06N sekitar 150.000 unit. Lalu ET200 sekitar 120.000 unit, OBD sekitar 80.000 unit, X3 sekitar 22.500 unit, WETRACKLITE sekitar 22.500 unit, dan model GPS Tracker lainnya.
Kemudian, pembelian perangkat pendukung seperti soket, kabel ties, Nitto, dan lain-lain. Pembelian perangkat seluruhnya akan dibeli dari Shenzhen Jimi Iot Co., Ltd. sebagai pemasok perseroan. Selanjutnya akan dijual kembali oleh perseroan dalam rangka pelaksanaan kegiatan usaha perseroan.