IHSG diprediksi melanjutkan pelemahan karena pengaruh pengumuman suku bunga The Fed dan pidato Jerome Powell serta faktor nonfundamental seperti periode penawaran umum dari tiga emiten.
PT Sucor Sekuritas membeberkan akan membawa sebanyak empat emiten beraset jumbo untuk mencatatkan perdana sahamnya melalui initial public offering (IPO) pada 2025.
Jika tarif royalti batu bara diturunkan, emiten yang bakal diuntungkan antara lain PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dan PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI).
Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan hingga saat ini terdapat 24 perusahaan yang antre untuk mencatatkan perdana sahamnya atau initial public offering (IPO).
Sejumlah emiten PT Sinar Mas Agro Resources Tbk (SMAR), PT Avia Avian Tbk (AVIA) hingga PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) kompak melaksanakan cum dividen pada pekan ini.
Emiten minuman beralkohol Cap Tikus (BEER) mengalami rugi Rp2,8 miliar. Berbeda dengan kinerja keuangan BEER di periode yang sama di tahun 2023 yang masih mencatatkan laba Rp9,96 miliar.
Saham BBRI, BBCA, dan BMRI merupakan saham yang paling banyak dijual oleh investor asing, mencapai nilai jual bersih sebesar Rp 1.3 triliun untuk BBRI selama akhir Oktober hingga awal November 2024.
Tercatat sudah 9.000 iPhone 16 yang masuk ke Indonesia lewat barang bawaan penumpang dari luar negeri. Barang tersebut boleh digunakan untuk kebutuhan pribadi, namun tidak diperdagangkan.
Direktur Utama BEI Iman Rachman mengatakan ketiga perusahaan tersebut termasuk di antara 28 perusahaan dalam daftar pipeline IPO hingga 25 Oktober 2024.