Saham ISAT sampai BREN Jadi Incaran Asing, Bank Kakap Banyak Dijual
Buat ringkasan dengan AI
Sejumlah saham seperti PT Indosat Tbk (ISAT), PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), hingga PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) laris manis diborong asing. Sementara saham-saham bank berkapitalisasi besar marak dijual asing pada perdagangan Kamis (22/2).
Menelisik data perdagangan, saham ISAT laris dikoleksi asing dan masuk ke posisi pertama dengan akumulasi nilai Rp 121,7 miliar. Lalu diikuti saham Ace Hardware Indonesia yang menempati posisi kedua dengan nilai Rp 42 miliar. Saham emiten Prajogo Pangestu, Barito Renewables Energy turut menjadi incaran investor asing dengan nilai Rp 19,2 miliar.
Sementara saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menempati posisi teratas sebagai saham yang paling banyak dilepas investor asing.
Urutan pertama ditempati Bank Mandiri dengan nilai Rp 324 miliar, diikuti saham BBRI dengan nilai Rp 151 triliun. Sementara BCA masuk ke urutan tiga dengan nilai penjualan inveestor asing Rp 98,4 miliar. Saham Bank Negara Indonesia juga berimbas terhadap penjualan asing senilai Rp 53,5 miliar.
Penjualan saham-saham bank ini berbuntut pada terkontraksinya saham-saham bank berkapitalisasi besar. Bank Mandiri ditutup terkoreksi 2,07% ke level Rp 7.100 per saham dan Bank Rakyat Indonesia turun 0,79% ke Rp 6.250. Lalu saham BCA turun 1% ke level Rp 9.875 per saham dan BNI merosot 0,83% ke level 5.950.
Saham-saham yang banyak dibeli asing :
1. PT Indosat Tbk (ISAT)
2. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)
3. PT Jasa Marga Tbk (JSMR)
4. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
5. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
6. PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI)
7. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)
8. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
9. PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
10. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MDKA)
Saham-saham yang banyak dijual asing:
1. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
3. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)
4. PT Astra International Tbk (ASII)
5. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
6. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM)
7. PT Semen Indonesia Tbk (SMGR)
8. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA)
9. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
10. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
