Bahan Baku Terigu Langka, Ini Proyeksi Jangka Panjang INDF, MYOR, ROTI

Nur Hana Putri Nabila
18 April 2024, 18:51
Ancaman kelangkaan bahan baku tepung terigu diperkirakan tidak akan berdampak pada saham-saham konsumer dalam jangka panjang.
Pexels
Ancaman kelangkaan bahan baku tepung terigu diperkirakan tidak akan berdampak pada saham-saham konsumer dalam jangka panjang.
Button AI Summarize

Produsen tepung terigu saat ini menghadapi ancaman kelangkaan bahan baku lantaran proses impor premiks fortikan terhambat. Masalah ini diperkirakan juga bisa berdampak pada operasional emiten makanan dan minuman, seperti PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), PT Indofood CBP Tbk (ICBP), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), dan PT Nippon Indosari Tbk (ROTI).

Pengusaha tepung terigu memprotes Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) No 36/2023 yang telah diubah ke Permendag No 3/2024 terkait Kebijakan dan Pengaturan Impor. Direktur INDF Franciscus Welirang mengatakan, aturan tersebut membuat proses impor premiks fortikan membutuhkan waktu lama. Alhasil, stok premiks fortikan saat ini menipis dan diprediksi habis pada bulan ini.

Padahal, Franciscus menyebut tepung terigu di dalam negeri wajib mengandung premiks fortikan sejak 2000. Bahan baku tersebut berfungsi untuk memberikan gizi mikro pada tepung terigu, seperti zat besi, zinc, asam folat, vitamin B1, dan vitamin B2. 

Nafan Aji Gusta, Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas, mengatakan meskipun ada kekhawatiran terkait gangguan rantai pasok global berupa kekurangan bahan baku tepung terigu, setidaknya perusahaan-perusahaan tersebut mampu menyimpan stok ketika terjadi supply chain disruption tersebut. 

“Harus ada stok agar kegiatan operasi perusahaan berjalan,” kata Nafan kepada Katadata.co.id, Kamis (18/4). 

Nafan menyebut dampak dari kinerja keuangan tergantung pada kemampuan perusahaan untuk mengantisipasi risiko. Jika perusahaan tidak memiliki mitigasi risiko yang memadai, hal itu bisa mempengaruhi kinerja operasional jangka panjang.

Halaman:
Reporter: Nur Hana Putri Nabila
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...