Indofood Sukses Makmur membukukan penurunan laba bersih 36% pada triwulan pertama 2024 menjadi Rp 2,4 triliun. Pendapatan naik tipis menjadi Rp 30,79 triliun.
Kementerian Perdagangan memastikan akan merevisi aturan dalam Peraturan Menteri Perdagangan No. 36 Tahun 2023 yang menghambat impor bahan baku terigu, Premiks Fortifikan.
Indofood Sukses Makmur meraih laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 8,14 triliun. Perolehan ini naik 28,11% dari tahun sebelumnya.
PT Jakarana Tama enggan memberi tanggapan terkait pemberitaan soal komisarisnya, Djajadi Djaja. Perusahaan menyebut komisarisnya tidak pernah memberi pernyataan terkait kompetitornya, Indomie.