IHSG Sesi I Ditutup di 7.560, Tiga Hari Beruntun Cetak Rekor Tertinggi
Buat ringkasan dengan AI
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor dengan naik 0,35% ke level 7.560, mencapai level tertinggi baru atau all time high (ATH) pada perdagangan sesi pertama, Rabu (21/8). IHSG telah mengalami kenaikan selama tiga hari berturut-turut sejak awal minggu ini.
Dalam sesi perdagangan intraday, pergerakan IHSG sempat menembus ke level 7.592 atau naik 0,77% pada pukul 09.10 WIB. Pada penutupan perdagangan Selasa (20/8) sore, IHSG juga mencetak rekor tertinggi sepanjang masa setelah ditutup menguat 0,9% ke level 7.533.
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 8,53 triliun dengan volume 14,79 miliar saham dan frekuensi sebanyak 710.331 kali. Sebanyak 272 saham menguat, 282 saham terkoreksi, dan 235 saham tidak bergerak. Adapun kapitalisasi pasar IHSG pada sesi I hari ini mencapai Rp 12.822 triliun.
Dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, delapan sektor terpantau menguat. Saham-saham properti mencatat kenaikan terbesar yakni 0,85%. Adapun sektor tersebut yang berada di zona hijau yakni PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) naik 9,63% ke Rp 5.975. Saham PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) juga menguat 4% ke Rp 78 per lembar saham.
Di sisi lain, bursa saham Asia justru terpantau turun. Indeks Hang Seng terkoreksi 1,04%, Shanghai Composite turun 0,46%, Straits Times tergelincir 0,18%, dan Nikkei melemah 0,25%.
Saham yang naik paling tinggi (top gainers):
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naik 2,02% ke Rp 5.050
- PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) naik 3,27% ke Rp 1.895
- PT Blue Bird Tbk (BIRD) naik 3,79% ke Rp 1.780
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) naik 9,63% ke Rp 5.975
- PT PP Tbk (PTPP) naik 1,39% ke Rp 438
Saham top losers:
- PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun 1,66% ke Rp 16.325
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 1,78% ke Rp 1.105
- PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) turun 2,51% ke Rp 466
- PT H.M Sampoerna Tbk (HMSP) turun 2,58% ke Rp 755
- PT Elnusa Tbk (ELSA) turun 1,22% ke Rp 484
