ROTI Catat Laba Bersih Tumbuh Jadi Rp145 Miliar di Semester I-2024
PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) mencatat laba bersih sebesar Rp145 miliar pada semester I-2024, meningkat 21,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Head Investor & Public Relations, Hadi Susilo menjelaskan pencapaian tersebut didorong oleh permintaan produk roti dan kue yang terus bertumbuh sebesar 5,5% menjadi Rp1.923 miliar.
"Nilai ini naik ya dibandingkan semester yang sama tahun lalu, ini lompatan yang luar biasa," kata Hadi dalam Public Expose 2024, Selasa (27/8/2024).
Kenaikan laba bersih juga dipicu oleh pengelolaan biaya yang baik. Selain itu berdasarkan catatan ROTI, pertumbuhan permintaan produk roti dan kue tidak sepenuhnya konsisten di seluruh segmen pasar.
Kontribusi dari Regional Barat dan Timur, yang naik 12,2% YoY menjadi Rp 909 miliar, menunjukkan adanya potensi yang besar dalam ekspansi usaha.
Sementara penjualan di Pulau Jawa, meskipun tetap sebagai kontributor terbesar dengan Rp 1.015 miliar atau 52,7% dari total penjualan, menunjukkan dominasi pasar yang sangat tergantung pada satu wilayah.
Tingginya ketergantungan pada pasar domestik dan tantangan dalam mengatasi stagnasi di beberapa wilayah perlu menjadi perhatian, terutama untuk strategi jangka panjang perusahaan dalam menghadapi kompetisi yang semakin ketat.
Bangun Pabrik Roti di Pekanbaru
Ia menjelaskan untuk menunjang sustainable growth, Perseroan saat ini tengah merampungkan pembangunan pabrik ke-15 yang berlokasi di Pekanbaru dengan target operasional akhir tahun 2024.
"Saat ini Perseroan mengoperasikan 14 pabrik yang tersebar di berbagai lokasi strategis dengan total kapasitas produksi 5,1 juta potong roti per hari," jelas Hadi Susilo.
Produk-produk unggulan Perseroan didistribusikan setiap hari melalui kanal distribusi Modern mencakup minimarket dan supermarket serta kanal distribusi Tradisional seperti warung, tricycle dan sepeda motor keliling yang keseluruhannya mencakup 93.000 titik penjualan di seluruh Indonesia.