Trump Pertimbangkan Tokoh Kripto Jadi Bos Badan Pengawas Bursa AS
Buat ringkasan dengan AI
Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump dikabarkan sedang mempertimbangkan Teresa Goody Guillén untuk memimpin Securities and Exchange Commission (SEC) atau Badan Pengawas Bursa Amerika Serikat. Langkah ini merupakan bagian dari rencana Trump untuk merombak regulasi SEC dengan pendekatan yang lebih ramah terhadap aset kripto.
Teresa Goody Guillén, yang saat ini menjadi mitra di firma hukum BakerHostetler, dikenal memiliki pengalaman mendalam di bidang blockchain. Menurut laporan CoinDesk, Guillén mendapat dukungan dari sejumlah perusahaan kripto untuk memimpin SEC. Pengalaman profesionalnya meliputi kerja di Komisi Sekuritas dan Bursa Efek (SEC) serta pendampingan perusahaan blockchain dan institusi keuangan tradisional dalam menghadapi regulator tersebut.
"Dia adalah kandidat terbaik dari semua orang yang saat ini sedang disuarakan," ujar Brendan Playford, CEO Masa Finance. "Goody Guillén akan membuat perubahan langsung pada SEC. Dia memiliki pemahaman yang jelas tentang hukum dan cara kerja SEC, serta sangat pro-kripto," tambahnya.
Goody Guillén pernah menjabat sebagai pengacara untuk Kantor Penasihat Umum di SEC pada 2009–2011. Ia juga sempat menjadi kepala operasi dan direktur pelaksana di Kalorama Partners, di mana ia bekerja bersama mantan ketua SEC, Harvey Pitt, untuk memberikan konsultasi hukum kepada klien dalam kasus terkait SEC.
Meski mendapat dukungan signifikan dari komunitas blockchain, Guillén memilih untuk tidak memberikan komentar terkait pencalonannya. Sikap serupa diambil oleh Karoline Leavitt, Juru Bicara Tim Transisi Trump.
Dalam proses seleksi ini, profesional dari industri kripto memainkan peran penting. Industri tersebut sebelumnya telah mengalokasikan lebih dari US$ 130 juta untuk mendukung Trump dan kandidat Partai Republik lainnya. CEO Coinbase, Brian Armstrong, bahkan dilaporkan mengadakan pertemuan pribadi dengan Trump untuk membahas potensi pengangkatan Guillén.
Jika terpilih, Goody Guillén akan menggantikan Ketua SEC Gary Gensler, yang secara tradisi biasanya mengundurkan diri saat transisi pemerintahan baru berlangsung.
