IHSG Ditutup Naik 0,09% Saham CUAN hingga SIDO Menguat
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup naik 0.09% ke level 6.983 pada Jumat (20/12).
Pilarmas Sekuritas mengungkap, saat ini pelaku pasar cenderung bersikap wait and see untuk masuk ke pasar aset berisiko, hal tersebut dipengaruhi oleh pandangan bahwa The Fed kemungkinan hanya akan memangkas suku bunga sebanyak dua kali pada tahun depan.
Selain itu, pelaku pasar juga menunggu momen pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat (AS). Dari sisi internal, rencana kenaikan PPN menjadi 12% pada tahun depan diperkirakan akan mendorong inflasi, sehingga meningkatkan kekhawatiran terhadap ketidakpastian suku bunga acuan. Di sisi lain, pasar dikejutkan oleh penggeledahan dan pemeriksaan yang dilakukan KPK di Bank Indonesia.
"Hal ini tentu memberikan sentimen negatif yang dapat menurunkan tingkat kepercayaan terhadap lembaga pembuat kebijakan moneter," tulis Pilarmas Sekuritas dalam keterangannya, Jumat (20/12).
Pada perdagangan hari ini, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham tercatat mencapai Rp 12,37 triliun dengan volume 19,79 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.012.691 kali.
Sebanyak 296 saham menguat, saham 288 terkoreksi, dan 202 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini menjadi Rp 12.222,15 triliun.
Saham top losers:
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR)
- PT MNC Land Tbk (KPIG)
- PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
- PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG)
- PT Bank Jago Tbk (ARTO)
Saham top gainers:
- PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)
- PT Bank Artha Graga International Tbk (INPC)
- PT Wir Asia Tbk (WIRG)
- PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)
- PT MD Entertaiment Tbk (FILM)