Transaksi Harian Emas Pegadaian Melonjak Hingga Rp 78 Miliar Sepanjang Ramadan

Nur Hana Putri Nabila
21 Maret 2025, 07:58
emas, harga emas, pegadaian
Katadata/Fauza Syahputra
Petugas menunjukkan emas batangan di Galeri 24 Pegadaian, Jalan Salemba Raya, Jakarta, Rabu (5/2/2025).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

PT Pegadaian (Persero) mencatat lonjakan rata-rata nilai transaksi harian penjualan emas mencapai Rp 78 miliar sepanjang Ramadan 2025. Tak hanya itu, harga emas diperkirakan akan terus naik hingga Rp 2 juta per gram.

Kenaikan tersebut di tengah anjloknya Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG beberapa minggu terakhir. Selain itu, salah satu faktor kenaikan penjualan emas karena adanya bank emas.

Head of Corporate Communications Pegadaian, Riana Rifani, mengatakan dari Februari hingga Maret 2025, transaksi harian penjualan emas Pegadaian meningkat hingga 22%. Adapun pada Februari 2025, transaksi harian emas mencapai Rp 64 miliar. 

“Di Ramadan itu bisa melonjak (nilai transaksinya) sampai dengan Rp 78 miliar,” kata Riana dalam paparan publik Pegadaian di Jakarta, Kamis (20/3). 

Ia menyebut kenaikan tersebut salah satunya ditopang oleh usaha bullion bank atau bank emas. OJK sebelumnya resmi memberikan izin usaha bulion kepada Pegadaian, menjadikannya perusahaan pertama di Indonesia yang memperoleh izin tersebut. 

Kegiatan usaha bulion meliputi deposito emas, pinjaman modal kerja emas, jasa titipan emas korporasi, dan perdagangan emas.

Riana mengatakan lini bisnis Pegadaian lebih dari 83% didominasi oleh industri gadai dan sisanya 15-17% masih melayani non gadai. Adapun perdagangan emas menggandeng anak usaha dari Pegadaian, yaitu Galeri 24 agar konsumen bisa membeli emas dalam bentuk jenis perhiasan maupun emas batangan. 

“Untuk mengkonversi yang tadinya memberikan uang tunai, sekarang bisa dikonversi menjadi baby gold 0,01 atau 0,05 dan seterusnya,” ujar Riana.

 Harga Emas Melonjak 

Harga emas Kamis (20/3) melonjak dan mencapai rekor tertinggi baru. Merujuk laman Logam Mulia harga emas terus mengalami lonjakan sejak tiga hari sebelumnya, dengan total kenaikan harga jual sebesar Rp35.000 per gram.  

Berdasarkan laman logam mulia Antam, harga emas melejit Rp 1.774.000 dari harga terakhir sebelumnya berada di Rp 1.759.000 per gram-nya. Adapun harga jual kembali atau buyback emas batangan Antam berada di harga Rp 1.624.000 per gram.  

Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017. Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp 10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5% untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3% untuk non-NPWP. 

 Menurut Pengamat Pasar Uang, Ariston Tjendra, peluang harga emas untuk menembus level tertinggi baru masih besar dan bahkan harga emas spot bisa mencapai US$ 3.300. Adapun untuk emas Antam dia memprediksi harga berpotensi naik menjadi Rp 1,9 juta hingga Rp 2 juta.  

 “Sekarang tertinggi di sekitar US$ 3056 per troy ons untuk harga emas spot,” kata Ariston kepada Katadata.co.id, Kamis (20/3). 

 Ariston mengatakan kekhawatiran pasar yang masih belum reda soal kebijakan tarif Trump, serta sejumlah dinamika geopolitik yang berkembang. Serangan baru Israel ke Gaza, serangan AS ke Houthi, dan upaya perdamaian Ukraina dan Rusia yang tersendat dinilai memberikan sentimen positif ke harga emas.

Faktor lain yang menurut Ariston berpengaruh adalah bank sentral AS memberi sinyal masih membuka peluang pemangkasan suku bunga acuan sebanyak dua kali tahun ini.

 “Harga emas bisa mencapai Rp 2 juta per gram tahun ini,” ujar Ariston.

 

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Nur Hana Putri Nabila

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...