BTN Resmi Bagikan Dividen Rp 751 Miliar atau Rp 53,57 per Saham di 2024


PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) mengumumkan pembagian dividen tahun buku 2024 sebesar Rp 751,83 miliar atau Rp 53,57 per saham yang akan dibagikan dalam bentuk tunai.
Dividen tunai yang dibagikan oleh BTN berasal dari 25% laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk Rp 3 triliun. Keputusan ini berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham alias RUPS BTN pada Rabu (26/3).
"Berdasarkan proyeksi yang telah dilakukan, pemberian dividend payout ratio sebesar 25% tetap akan dapat menjaga rasio permodalan BTN di tahun 2025 di atas persyaratan regulator," kata pengumuman dalam RUPS yang didapatkan Katadata.co.id, Rabu (26/3).
Sebelumnya BTN mendistribusikan dividen sebesar Rp 700,19 miliar atau 20% dari laba bersih tahun buku 2023 yakni Rp 3,5 triliun. Rasio dividen BTN terus meningkat dari tahun ke tahun, sebagai catatan dividen yang dibagikan meningkat sebesar 15% dibandingkan dengan jumlah yang dibayarkan pada Maret 2023 senilai Rp 609 miliar.
BBTN mencatatkan penurunan laba bersih sepanjang 2024 sebesar 14,1% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 3 triliun. Tahun sebelumnya, BTN mencatatkan laba Rp 3,5 triliun.
Bank Tabungan Negara mencatatkan penyaluran kredit dan pembiayaan sepanjang 2024 sebesar Rp 357,97 triliun. Angka penyaluran kredit dan pembiayaan BTN naik 7,3% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp 333,69 triliun.