IHSG Turun 0,87%, Harga Saham Emiten Tambang INCO, TINS, hingga ANTM Rontok
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 65,55 poin atau 0,87% ke level 7.484 pada penutupan perdagangan hari ini, Kamis (31/7). IHSG hari ini dibuka di level 7.551 dan mencapai titik tertinggi pada level 7.566.
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp 18,29 triliun. Adapun volume transaksi tercatat 41,63 miliar saham dan frekuensi sebanyak 2 juta kali.
Sebanyak 228 saham menguat, 412 saham terkoreksi, dan 164 saham tidak bergerak. Sementara itu kapitalisasi pasar IHSG pada sore hari ini mencapai Rp 13.520 triliun.
Seiring dengan anjloknya IHSG, harga saham emiten-emiten pertambangan anggota Mining Industry Indonesia (MIND ID). Harga saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun 1,22% ke Rp 2.420.
Penurunan harga saham juga dicatatkan PT Timah Tbk (TINS) hingga 1,94% ke Rp 1.010, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) rontok 5,99% ke Rp 3.450, dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) merosot 4,68% ke Rp 2.850.
Dari sebelas sektor saham yang ada di BEI, delapan sektor terpantau anjlok. Saham-saham infrastruktur mencatat kenaikan terbesar, yakni 3%. Saham emiten tersebut yang berada di zona merah misalnya, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) turun 1,63% ke Rp 242 per saham.
Di sisi lain, bursa saham Asia justru mayoritas anjlok. Indeks Hang Seng terperosok 1,60%, Straits Times turun 1,08%, dan Shanghai Composite tergelincir 1,18. Sebaliknya, Nikkei naik 1,02%,
Daftar saham top gainers:
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik 11,76% ke Rp 1.710
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) naik 2,96% ke Rp 16.500
- PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) naik 3,16% ke Rp 2.610
Daftar saham top losers:
- PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) turun 10% ke Rp 1.485
- PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) turun 8,18% ke Rp 730
- PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) turun 7,58% ke Rp 610
