IHSG Diramal Sentuh 8.000 Hari Ini, Analis Jagokan Saham ADRO, INDF hingga INKP

IHSG atau Indeks Harga Saham Gabungan diprediksi menembus level 8.000 pada perdagangan saham menjelang hari kemerdekaan, Jumat (15/8). Analis merekomendasikan saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) hingga PT Indah Kiat Pulp Paper Tbk (INKP).

Analis BinaArtha Sekuritas Ivan Rosanova meramal IHSG akan melanjutkan tren kenaikan dan membawa indeks mendekati level 8.025. Meski begitu, dia juga mewaspadai potensi koreksi jangka pendek menuju level 7.750, jika IHSG turun di bawah level 7.853. 

Level support IHSG berada di 7.739, 7.660, 7.559 dan 7.432. Sementara itu, level resistance terdekat berada di 8.025, 8.102 dan 8.182.

“Indikator MACD menunjukkan adanya momentum bullish,” kata Ivan dalam keterangannya, Jumat (15/8). 

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar sehingga laju kenaikan harga tertahan.

MACD atau Moving Average Convergence Divergence adalah indikator yang digunakan untuk mengukur kekuatan dan arah tren harga saham. Garis MACD yang terus menanjak menunjukkan tren naik alias positive slope berlanjut dan momentum beli tetap kuat.

Ivan memberikan rekomendasi saham-saham yang dapat dikoleksi pada perdagangan hari ini, yaitu:

• PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), tahan pembelian atau penjualan (hold) dengan target harga terdekat di Rp 1.920 
• PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), tahan pembelian atau penjualan (hold) dengan target harga terdekat di Rp 8.500 
• PT Indah Kiat Pulp Paper Tbk (INKP), tahan pembelian atau penjualan (hold) dengan target harga terdekat di Rp 8.375
• PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), beli di harga Rp 1.300 – 1.340 dengan target harga terdekat di Rp 1.510 
• PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), beli di harga Rp 374 – 394 dengan target harga terdekat di Rp 464.

Analis Phintraco Sekuritas menyatakan indikator MACD dan stochastic RSI masih mengindikasikan potensi upside lanjutan, sehingga IHSG berpotensi kembali menguat. 

Dia juga mengatakan volume beli mengalami kenaikan, meskipun mulai terdapat indikasi adanya distribusi. 

Meskipun IHSG diperkirakan masih berpeluang menguat, namun tim analis Phintraco Sekuritas mewaspadai adanya potensi adanya aksi profit taking jangka pendek menjelang libur panjang. “Investor juga mencermati pidato kenegaraan dan nota keuangan RAPBN 2026,” kata dia. 

Selain itu, pasar akan mencermati beberapa data ekonomi dari Cina seperti industrial production Juli yang diperkirakan melambat dari Juni 6,8% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi 5,9%.

Data retail sales dari Cina pada Juli juga diperkirakan melambat dari 4,8% menjadi 4,6%, yang merupakan level terendah sejak Februari 2025.

Dia merekomendasikan beberapa saham yang patut dicermati pada perdagangan hari ini, yakni:

• PT Rukun Raharja Tbk (RAJA)
• PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI)
• PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
• PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA)
• PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN)

IHSG naik 38,34 poin atau 0,49% ke level 7.931 pada penutupan perdagangan Kamis (14/8). Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan nilai transaksi saham kemarin mencapai Rp 18,58 triliun dengan volume 42,06 miliar saham dan frekuensi 2,14 juta kali. Sebanyak 345 saham menguat, 282 saham terkoreksi, dan 171 saham tidak bergerak. Kapitalisasi pasar IHSG mencapai Rp 14.345 triliun.