IHSG Berpotensi Tembus 8.700, Ini Saham Rekomendasi Analis

Agustiyanti
5 Desember 2025, 06:40
ihsg, saham, rekomendasi saham
Bareksa
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup naik 0,33% atau 28,41 poin ke level 8.640 pada penutupan perdagangan saham hari ini, Kamis (4/12).
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG diperkirakan naik hingga menembus level 8.700 pada perdagangan Jumat (5/12). Analis merekomendasikan saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), hingga PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) untuk dapat dikoleksi investor. 

"IHSG berkonsolidasi untuk melanjutkan tren naik sebelumnya menuju 8703, asalkan tidak turun di bawah support minor 8598," ujar Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova dalam risetnya dikutip Jumat (5/12). 

Namun, ia memperkirakan, jika IHSG bergerak di bawah 8.598, maka indeks akan tertekan dan menuju support berikutnya di 8564.

Ia memperkirakan level support IHSG berada di 8564, 8493, 8361 dan 8255, ,sedangkan level resistennya di 8703, 8770 dan 8866. Adapun indikator MACD menunjukkan adanya momentum bullish.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Saat menyentuh support, harga umumnya akan kembali naik karena peningkatan pembelian.

Sedangkan resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar sehingga laju kenaikan harga tertahan.

Ivan pun memberikan lima rekomendasi saham yang dapat diperhatikan investor. Pertama, beli saat harga rendah atau buy on weakness pada saham AADI di harga Rp 7050 – Rp 7300 dengan target harga terdekat di Rp 7750.

Kedua, beli saham PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) di harga Rp 1780 – Rp 1800 dengan target harga terdekat di Rp 1965. Ketiga, tahan atau beli saham ANTM di harga Rp 2800 – Rp 2850 dengan target harga terdekat di Rp 3130.

Keempat, beli saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) saat harga rendah atau buy on weakness di Rp 7800 – Rp 8000 dengan target harga terdekat di Rp 8700. Kelima, beli saham PT Goto Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) di harga Rp 54 – Rp 57 dengan target harga terdekat di Rp 71.

Phintraco Sekuritas juga memperkirakan IHSG naik pada perdagangan akhir pekan ini.  Secara teknikal, Stochastic RSI bergerak menguat di area pivot. Histogram MACD juga masih bertahan di area positif.

"IHSG diperkirakan kembali menguji level resistance di 8650-8670 pada perdagangan Jumat (5/12)," demikian tertulis dalam riset Phintraco Sekuritas. 

Pergerakan indeks akan dinilai akan dipengaruhi sejumlah infomasi dari dalam negeri. Investor akan mencermati data cadangan devisa bulan November 2025 yang akan dirilis hari ini. Selain itu adanya bencana banjir bandang di Sumatera dikhawatirkan berpotensi akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi pada kuartal keempat 2025 meskipun tidak signifikan.

Adapun beberapa ekonom memprediksi pertumbuhan ekonomi di 4Q25 lebih rendah dari proyeksi yang ditargetkan pemerintah yang di kisaran 5.6%-5.7%. Di sisi lain,  Menteri Keuangan RI membantah akan menarik kembali dana senilai Rp 276 triliun yang telah ditempatkan di Himbara dan satu BPD, serta memastikan bahwa seluruh dana tersebut tetap digunakan untuk mendorong ekspansi kredit dan pertumbuhan ekonomi nasional.

Phintraco Sekuritas pun memberikan rekomendasi sejumlah saham yang layak dipantau investor, antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), SSIA, PT Ultrajaya Milk Industry Tbk (ULTJ), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), dan PTErajaya Swasembada (ERAA).

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...