DPR Restui Juda Agung dan Aida Sebagai Calon Deputi Gubernur BI
Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI setuju untuk meloloskan Juda Agung dan Aida S Budiman sebagai calon Deputi Gubernur BI. Keduanya merupakan calon tunggal atas dua Deputi Gubernur BI yakni Sugeng dan Rosmaya Hadi yang masa jabatannya akan berakhir awal tahun depan.
"Sembilan fraksi semuanya menyatakan bahwa kedua calon dari Deputi Gubernur Bank Indonesia yaitu Juda Agung dan Aida Budiman dianggap mempunyai kapasitas yang mumpuni dan semua pengalaman, curriculume vitae dan lain sebagainya memenuhi syarat," kata Ketua Komisi XI DPR RI Dito Ganinduto, Selasa (30/11).
Juda akan menggantikan Sugeng, sedangkan Aida rencananya akan menggantikan Rosmaya Hadi. Keduanya telah melalui uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test yang digelar komisi XI DPR pada hari ini.
Baik Juda maupun Aida sebenarnya pernah masuk dalam daftar kandidat Deputi Gubernur BI saat seleksi tahun lalu. Saat itu, Presiden mengusulkan tiga nama untuk menggantikan Erwin Rijanto, tetapi DPR meloloskan Doni Primanto Joewono.
Sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 3 tahun 2004 tentang Perubahan atas UU Nomor 23 tahun 1999 tentang BI, keduanya akan menjabat selama lima tahun. Sesuai beleid tersebut, BI rutin menggelar penggantian anggota Dewan Gubernur setiap tahun paling banyak dua orang.
Baik Juda maupun Aida bukanlah orang baru di tubuh bank sentral. Juda begabung dengan BI pada tahun 1991. Jabatanna saat ini adalah Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial.
Juda juga pernah menjadi Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI periode 2014-2017, Kepala Perwakilan BI Jawa Barat pada tahun 2017, kemudian Pegawai Penugasan setingkat Direktur Eksekutif Departemen SDM BI pada tahun 2017-2019.
Pria berusia 57 tahun tersebut merupakan lulusan Institute Pertanian Bogor (IPB) tahun 1987 di bidang Teknologi Pertanian. Ia kemudian melanjutkan studi master di bidang Commercial dan Social Science di Universitas Birmingham Inggris pada tahun 1995. Ia melanjutkan gelar doktornya di kampus yang sama untuk bidang Ekonomi pada tahun 1999.
Aida juga bergabung dengan BI pada tahun yang sama dengan Juda. Jabatan terakhirnya yakni Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter sejak tahun 2018. Sebelumnya ia sempat menduduki posisi Kepala Departemen Internasional periode 2014-2017.
Ia merupakan lulusan IPB pada tahun yang sama dengan Juda. Adapun Aida menggeluti bidang Agribisnis. Perempuan 56 tahun itu kemudian melanjutkan studi masternya di Southern California University di bidang Ekonomi pada tahun 1996. Kemudian ia memperoleh gelar doktornya di bidang yang sama dari Universitas Claremont pada tahun 2022.