Mobile Banking BCA Tak Dapat Diakses, Ini Penjelasan Manajemen

Lavinda
Oleh Lavinda
1 Agustus 2022, 16:42
BCA
ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Pengunjung mencoba produk perbankan digital yang ada di BCA Expoversary 2020 di Indonesia Convention Exebation, Tangerang, Banten, Jumat (21/2/2020).

Sejumlah nasabah PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengeluh karena sistem aplikasi perbankan atau mobile banking miliknya tak berfungsi normal dan sulit diakses pada Senin (1/8) siang hari ini. Hal ini bahkan menjadi bahan perbincangan di laman Twitter.

Ratna, salah seorang nasabah BCA tak bisa membuka aplikasi mobile banking miliknya. Ketika berupaya membuka aplikasi tersebut, Ratna dihadapkan pada pemberitahuan "untuk meningkatkan layanan, sedang dilakukan pemeliharaan sistem di BCA mobile sehingga tidak dapat diakses sementara waktu."

Menanggapi hal tersebut, Executive Vice President Secretariat and Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn membenarkan bahwa terjadi kendala pada BCA mobile siang hari ini. Untuk itu, BCA berupaya melakukan proses pemulihan dan perbaikan.

"Sehubungan dengan adanya kendala pada BCA mobile di siang hari ini (01/08), kami memohon maaf atas kendala dan ketidaknyamanan yang terjadi. Dapat kami sampaikan bahwa BCA berupaya semaksimal dan secepat mungkin melakukan proses pemulihan dan perbaikan," ujar Hera dalam keterangan tertulis yang diterima Katadata.co.id, Senin (1/8).

Dia menjelaskan, nasabah tetap dapat melakukan transaksi finansial melalui kanal pembayaran lainnya, seperti internet banking (KlikBCA), aplikasi myBCA, EDC BCA dan ATM BCA.

Dalam kesempatan tersebut, emiten berkode saham BBCA itu juga mengimbau para nasabah untuk berhati-hati terhadap berbagai macam modus penipuan yang mengatasnamakan BCA. Nasabah juga diminta selalu menjaga kerahasiaan data perbankan miliknya.

Sebelumnya, gangguan serupa juga sempat terjadi pada Maret 2022 lalu. Nasabah tak dapat mengakses mobile banking miliknya. 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...