Adhi Karya Kantongi Kontrak Baru Rp 3,6 T, Terbanyak dari Pemerintah
PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mengantongi kontrak baru senilai Rp 3,6 triliun hingga April 2021. Kontribusi paling besar pada kontrak baru ini ada di lini konstruksi dan energi, yaitu sebesar 89% dari total kontrak baru.
Berdasarkan rilis perusahaan, kontrak baru lain yang didapatkan oleh perusahaan milik pemerintah tersebut berasal dari proyek properti sebesar 10%. "Sisanya merupakan lini bisnis lainnya," kata Sekretaris Perusahaan Adhi Karya Farid Budiyanto, Selasa (25/5).
Menurut tipe pekerjaan, perolehan kontrak baru terdiri dari proyek gedung sebesar 29%, jalan, dan jembatan sebesar 29 %. Selain itu, proyek infrastruktur lainnya seperti pembuatan bendungan, bandara, jalan kereta api, dan proyek-proyek EPC sebesar 42%.
"Berdasarkan segmentasi sumber dana, realisasi kontrak baru dari pemerintah sebesar 70%, BUMN sebesar 22%, sementara swasta sebesar 8%," kata Farid menambahkan.
Farid juga mengatakan, progres pembangunan kereta api ringan atau light rail transit (LRT) Jabodebek tahap I hingga 30 April 2021 telah mencapai 84,47%. Proyek Adhi Karya ini dimulai sejak September 2015 silam.
Rincian progres LRT tersebut berdasarkan lintasan pelayanannya, yaitu Cawang-Cibubur sudah 93,77%. Lalu Cawang-Kuningan-Dukuh Atas sebesar 84,02%. Lalu lintas Cawang-Bekasi Timur sudah 90,81%. Sementara pembangunan depo sudah 42,74%.
Farid juga melakukan pembaruan informasi terhadap progres Tol Tol Sigli-Banda Aceh, dimana ruas tersebut masuk dalam pengerjaan proyek strategis nasional pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera.
"Sampai dengan 5 Mei 2021, progres pelaksanaan pembangunan Tol Sigli-Banda Aceh secara keseluruhan telah mencapai 71,02%," kata Farid.
Ia merinci soal perkembangan pada setiap ruas, dimana Ruas Padang Tiji-Seulimeum sepanjang 25 km sudah mencapai 8,52%. Lalu, Ruas Seulimeum-Jantho sepanjang 6 km mencapai 79,80%.
Ruas berikutnya, Blang Bintang-Kuta Baro sepanjang 8 km baru selesai sebesar 2,79%. Sedangkan Ruas Kuta Baro-Baitussalam sepanjang 5,2 km sudah selesai mencapai 70,65%.
Kemudian, Ruas Jantho-Indrapuri sepanjang 16 km sudah selesai 100% dan sudah dioperasionalkan. Ruas Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 14 km juga sudah 100% dioperasionalkan.