Berikan Insentif Ke Karyawan, Siloam Beli Kembali Saham Rp 50 Miliar

 Zahwa Madjid
24 Mei 2023, 09:57
Berikan Insentif Ke Karyawan, Siloam Beli Kembali Saham Rp 50 Miliar
Katadata | Agung Samosir

Emiten rumah sakit PT Siloam International Hospitals Tbk berencana untuk melakukan pembelian kembali saham yang telah dikeluarkan atau buyback. Rencana buyback dilakukan dalam rangka melaksanakan program insentif jangka panjang melalui program kepemilikan saham oleh manajemen dan karyawan (management and employee stock options plan/MESOP). 

“Program tersebut dijalankan untuk memberikan insentif dan penghargaan kepada para karyawan yang mencatatkan kinerja impresif, serta memotivasi karyawan dalam bekerja,” ujar manajemen dalam keterbukaan informasi BEI dikutip Rabu (24/5).

Perseroan dengan kode emiten SILO tersebut sudah menyiapkan dana Rp 50 miliar dalam aksi korporasi tersebut. Untuk ini, manajemen akan meminta restu dalam gelaran Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan Kamis (25/5) esok.

Adapun jumlah saham SILO yang akan dibeli kembali sebanyak 0,3% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor dalam perseroan termasuk saham treasuri atau sebanyak-banyaknya 39,2 juta saham. Buyback dilakukan secara bertahap dalam waktu paling lama 18 bulan, sejak disetujuinya rencana tersebut dalam RUPSLB perseroan.

Sebagai informasi, Siloam Hospitals mencatatkan pendapatan sebesar Rp 2,6 triliun pada kuartal pertama 2023. Angka ini naik 19,5% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 2022 yakni sebesar Rp 2,2 triliun.

Kenaikan pendapatan Siloam didorong oleh dua segmen, yaitu pendapatan spesialis sebesar Rp 607,6 miliar dan pendapatan non spesialis Rp 2,1 triliun.  Adapun beban pokok pendapatan turut naik menjadi Rp 1,6 triliun per Maret 2023 atau naik 12,9% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,4 triliun.   

Sedangkan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik 151,4% menjadi Rp 249,6 miliar dari sebelumnya Rp 99,3 miliar. 

Dari sisi aset, anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) itu tercatat sebesar Rp 10,2 triliun pada kuartal dari sebelumnya Rp 9,7 triliun atau naik 5,7%.

Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...