Laba HM Sampoerna Naik 23% Capai Rp 3,7 Triliun
Emiten rokok PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) catatkan peningkatan penjualan sepanjang enam bulan pertama 2023. Tak hanya itu, perseroan juga membukukan pertumbuhan laba bersih secara tahunan menjadi Rp 3,7 triliun. Pada periode yang sama tahun lalu, perseroan membukukan laba Rp 3 triliun.
HMSP membukukan penjualan bersih sebesar Rp 56,1 triliun pada paruh pertama 2023. Penjualan tersebut meningkat 4,9% dibandingkan dengan semester pertama tahun lalu sebesar Rp 53,5 triliun.
Dalam keterbukaan informasi BEI, Kamis (27/7) secara rinci, emiten rokok tersebut mengantongi Rp 237 miliar per Juni 2023 dari penjualan ekspor atau meningkat 130,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 103 miliar.
Sementara dari penjualan lokal, HMSP mengantongi Rp 35,3 triliun dari sigaret kretek mesin, Rp 15,3 triliun dari penjualan sigaret kretek tangan, Rp 4,1 triliun dari sigaret putih mesin, Rp 496 miliar dari penjualan sigaret putih tangan, lalu Rp 587 miliar didapatkan dari penjualan lainnya.
Aset perseroan dicatatkan lebih rendah 11,1% dibandingkan periode Desember 2022 Rp 54 triliun, sedangkan aset Rp 48,5 triliun dicatatkan per Juni 2023.
Adapun liabilitas dicatatkan Rp 23 triliun per Juni 2023 sedangkan periode Desember dicatatkan 26,6 triliun. Dari sisi ekuitas, perusahaan mencatatkan sebesar Rp 25,5 triliun sepanjang enam bulan pertama 2023 atau menurun 4,3% jika dibandingkan sepanjang setahun penuh 2022 Rp 54,7 triliun.