BRI Terbitkan Obligasi Hijau Rp 2,5 Triliun, Tingkat Bunga Mulai 6,15%
Buat ringkasan dengan AI
PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menerbitkan obligasi berwawasan lingkungan berkelanjutan I Tahap III 2024 dengan pokok obligasi Rp 2,5 triliun. Secara keseluruhan, perusahaan membidik dana yang dihimpun Rp 15 triliun dari obligasi yang ditawarkan ini.
Melansir prospektus perusahaan dari situs keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), BRI akan menerbitkan tiga seri dari obligasi tersebut. Rinciannya yaitu obligasi berwawasan lingkungan seri A senilai Rp 1,23 triliun dengan bunga tetap 6,15% per tahun, berjangka waktu 370 hari.
Selanjutnya obligasi berwawasan lingkungan tahap dua yang bernilai Rp 879 miliar dengan tingkat bunga tetap 6,25%, berjangka waktu dua tahun. Terakhir obligasi berwawasan lingkunga tahap tiga Rp 382,9 miliar, degan tingkat bunga tetap 6,25% per tahun dan berjangka waktu tiga tahun.
"Dalam rangka penawaran umum berkelanjutan ini, perseroan telah memperoleh hasil pemeringkatan atas obligasi ini dari PT Pemeringkat Efek Indonesia yakni idAAA," tulis manajemen BRI, Selasa (27/2).
Apabila dana hasil penawaran umum obligasi, maka penempatan sementara dana hasil penawaran umum obligasi tersebut harus dilakukan BBRI dalam instrumen keuangan yang aman dan likuid. Serta dapat memberikan keuntungan finansial yang wajar bagi perseroan.
"Jika dana hasil penawaran umum tidak mencukupi, maka perseroan akan menutupi kekurangannya dari dana internal yang dimiliki guna melaksanakan rencana-rencana sebagaimana disebutkan," sebutnya.
Manajemen menjelaskan seluruh dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum obligasi berwawasan lingkungan ini akan digunakan perseroan untuk pembiayaan maupun membiayai kembali kegiatan dalam kategori kegiatan usaha berwawasan lingkungan dan untuk modal kerja.
Jadwal penawaran obligasi BRI:
- Tanggal Efektif : 12 Juli 2022
- Masa Penawaran Umum : 7 – 8 Maret 2024
- Tanggal Penjatahan : 13 Maret 2024
- Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan : 15 Maret 2024
- Tanggal Distribusi Secara Elektronik : 15 Maret 2024
- Tanggal Pencatatan Pada BEI : 18 Maret 2024
