Bank Mandiri Imbau Nasabah Waspadai Penipuan Berkedok Undian Berhadiah
Bank Mandiri mengimbau nasabah agar berhati-hati terhadap kejahatan pembobolan rekening berkedok undian berhadiah. Aksi penipuan mengatasnamakan Bank Mandiri semacam ini tersebar di media sosial dengan tagline “Gebyar Undian Grand Prize”.
Corporate Secretary Bank Mandiri Teuku Ali Usman menyatakan, pelaku penipuan sengaja menyebarkan tautan situs web phising berkedok program undian palsu. Penipu menyasar para pengguna media sosial sebagai sasaran empuk.
“Kami mengimbau masyarakat dan nasabah Bank Mandiri agar lebih berhati-hati. Kami pastikan itu adalah penipuan. Kami tidak memiliki program undian berhadiah yang sedang berlangsung,” katanya melalui keterangan resmi, Minggu (5/5).
Teuku Ali menuturkan, modus penipuan yang dilakukan yakni dengan membuat akun palsu mengatasnamakan Bank Mandiri di sosial media seperti Facebook dan Instagram. Pelaku penipuan lantas memuat postingan dengan narasi “Gebyar Undian Grand Prize” dari Bank Mandiri serta mencatut foto senior manajemen bank.
Dari unggahan tersebut, calon korban diarahkan untuk mengklik situs web phishing. Dari tautan yang ada lantas pelaku meminta calon korban untuk mengisi nomor ponsel, kredensial kartu debit seperti nomor kartu, expired date, kode CVV, kata sandi, PIN, diakhiri dengan form pengisian kode OTP.
“Hal inilah yang dapat menyebabkan timbulnya kerugian finansial bagi siapa saja yang mengisinya. Sehingga kami meminta pada seluruh nasabah untuk lebih berhati-hati," ucap Teuku Ali.
