Bidik Milenial, BRI dan BTN Fasilitasi Kredit Properti Agung Podomoro
PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRIS) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) untuk memfasilitasi pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau apartemen. Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antar ketiga perusahaan tersebut.
Kerja sama ini guna mendukung percepatan sektor riil seperti dengan mendorong peningkatan permintaan dan investasi di sektor properti, serta mendorong laju pertumbuhan penyaluran kredit ke sektor properti nasional.
Corporate Marketing Director Agung Podomoro Land Agung Wirajaya mengatakan, perusahaan optimis kinerja pasar properti masih tetap terjaga dan positif di tengah tren kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia yang mencapai 6,25%.
Selain itu, kata Agung, diskon yang diberikan pemerintah berupa insentif pajak pertambahan nilai ditanggung pemerintah (PPN DTP) dan DP 0% untuk pembelian rumah baru juga turut mendorong peningkatan permintaan rumah di Indonesia, khususnya untuk segmen rumah tapak.
“Kami optimis dengan adanya kolaborasi strategis dan sinergi yang kuat antara pengembang, perbankan, serta pemerintah dapat menciptakan kinerja yang positif untuk pembiayaan properti nasional,” kata Agung dalam keterangan pers, Kamis (30/5).
Hal ini juga sejalan dengan proyeksi Real Estate Indonesia (REI) yang memperkirakan sektor properti nasional masih akan tumbuh hingga 10% di tahun 2024.
Agung menambahkan jika Agung Podomoro bersama BRI dan BTN memiliki komitmen yang sama untuk menggerakkan perekonomian nasional melalui pertumbuhan sektor riil. Seperti dengan memberikan alternatif pembiayaan yang mudah dan nyaman untuk berbagai proyek-proyek properti milik Agung Podomoro.
Apalagi pembelian properti menggunakan sistem kredit masih menjadi pilihan utama masyarakat hingga saat ini. “Dengan adanya kolaborasi antara perbankan dan pelaku usaha di sektor riil seperti yang beberapa kali dilakukan Agung Podomoro, dapat mendorong ekonomi terus tumbuh positif,” tutur Agung.
Executive Vice President Bank Rakyat Indonesia R. Madya Yanuar mengatakan, kolaborasi BRI dengan Agung Podomoro bertujuan untuk memenuhi kebutuhan perumahan bagi segmen milenial yang sebagian besar adalah pembeli rumah pertama, di mana secara finansial belum memiliki kemampuan untuk membeli rumah secara tunai.
Menurutnya, pembiayaan melalui BRI menjadi solusi yang baik, karena memberikan keringanan angsuran dengan jangka waktu kredit hingga 25 tahun. “Proyek-proyek yang didanai oleh BRI juga telah melalui proses review legalitas, sehingga nasabah dapat memastikan legalitas rumah yang dibeli,” ujar Madya.
Mortagage & Secure Loan Division Head Bank Tabungan Negara Mochamad Yut Penta menambahkan, permintaan akan rumah saat ini masih cukup tinggi. Di sisi lain KPR masih menjadi alat utama bagi masyarakat dalam membeli properti mengingat harga rumah yang sulit dicapai jika hanya mengandalkan tabungan.
Melalui kerja sama ini, Bank BTN menawarkan tiga program utama, yaitu suku bunga yang kompetitif, proses yang cepat serta tim khusus yang melayani nasabah untuk proyek-proyek Agung Podomoro.
Bank BTN menyediakan berbagai opsi produk KPR seperti fixed rate 1 tahun 2,99% dan fixed and cap mulai dari 3,25% untuk 3 tahun pertama, serta didukung dedikasi tim penjualan kami yang berada di enam lokasi strategis. Antara lain yaitu BSD, Kelapa Gading, Surabaya, Makassar, Bandung dan Medan.
Selain itu, pembelian properti Agung Podomoro menggunakan sistem pembayaran KPR/KPA melalui Bank BRI dan BTN akan mendapatkan kemudahan berupa instant maupun one day approval dengan minimal DP 10%. Nantinya akan ada bebas biaya provisi dan administrasi serta biaya KPR sampai dengan 5% dari limit kredit.
Semua promo ini dapat dinikmati oleh seluruh nasabah BRI dan BTN untuk pembelian rumah dan apartemen milik Agung Podomoro untuk akad kredit sampai dengan 30 Juni 2024.
