Hanwa Mau Akuisisi 40% Saham Bank Nobu, Apa Kabar Merger dengan Bank MNC?

Patricia Yashinta Desy Abigail
31 Januari 2025, 15:34
PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) mengumumkan bahwa Hanwa, melalui Hanwa Life Insurance, akan mengakuisisi 2,9 miliar saham NOBU, yang setara dengan 40% dari total saham Bank Nobu.
Ajaib
PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) mengumumkan bahwa Hanwa, melalui Hanwa Life Insurance, akan mengakuisisi 2,9 miliar saham NOBU, yang setara dengan 40% dari total saham Bank Nobu.

Ringkasan

  • Ali bin Abi Thalib dikenal sebagai khalifah saleh, adil, dan berani, serta memiliki banyak kata-kata bijak sebagai pengingat bagi umat Islam.
  • Kata-kata bijak Ali bin Abi Thalib mengajarkan tentang pentingnya kesabaran, mengatasi kesulitan, dan bersikap bijak dalam mengambil keputusan.
  • Beberapa kata-kata bijak tersebut antara lain: "Kesabaran itu ada dua macam: sabar atas sesuatu yang tidak kau ingin dan sabar menahan diri dari sesuatu yang kau ingini," "Jadilah seorang dermawan, tetapi jangan menjadi pemboros," dan "Bertanyalah tentang kawan seperjalananmu sebelum bertanya tentang jalan yang akan kau lalui."
! Ringkasan ini dihasilkan dengan menggunakan AI
Button AI SummarizeMembuat ringkasan dengan AI

PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) mengumumkan bahwa Hanwa, melalui Hanwa Life Insurance, akan mengakuisisi 2,9 miliar saham NOBU, yang setara dengan 40% dari total saham yang ditempatkan dan disetor di Bank Nobu.

Menurut pengumuman resmi Bank Nationalnobu yang dipublikasikan media massa, Hanwa Life menyampaikan alasan rencana pengambilalihan 40% saham Nobu Bank. Hanwa Life menyebut regulator berupaya untuk mempertahankan industri perbankan yang sehat.

"Program konsolidasi industri perbankan nasional merupakan langkah strategis yang dirancang oleh regulator untuk menciptakan solidaritas industri perbankan," tulis manajemen kedua perusahaan dalam pengumuman, Jumat (31/1).

NOBU dan Henwa Life menyampaikan pengambilalihan akan mendukung arsitektur perbankan Indonesia dan memberikan kontribusi bagi tercapainya konsolidasi perbankan nasional.

Manajemen mengatakan rencana pengambilalihan Nobu Bank oleh Henwa Life berasal dari dana operasional perusahaan. Henwa Life menegaskan dana tidak berasal dari pinjaman atau fasilitas pembiayaan dalam bentuk apapun dari suatu bank atau pihak lain di Indonesia. Maupun dari tindak piidana perbankan atau tindak pidana lainnya.

Hanwa Life juga menekankan kepemilikan saham NOBU untuk investasi jangka panjang. Sehingga akan adanya integrasi kemampuan digital Hanwa Life Insurance di bidang keuangan ke dalam operasi Nobu Bank. Namun demikian, kegiatan bisnis utama Nobu Bank tidak akan berubah.

Merger Bank MNC dan Nobu Molor Dua Tahun

Seiring dengan Hanwa Life yang bakal menguasai 40% saham NOBU, proses penyatuan usaha atau merger dengan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) belum juga membuahkan jawaban sejak diumumkan oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK pada 2023.

Padahal sebelumnnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyampaikan akan melakukan merger paksa jika kedua emiten tersebut belum berhasil mengimplementasikan merger.

Namun ketika dikonfirmasi kembali, OJK juga belum dapat memberikan kepastian terhadap rencana aksi korprorasi tersebut. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, menyampaikan rencana merger antar bank merupakan hasil kesepakatan dan berada dalam kewenangan para pemegang saham masing-masing bank.

"OJK senantiasa mendorong pelaksanaan aksi korporasi apabila langkah tersebut dapat mendukung konsolidasi industri perbankan secara keseluruhan," kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae dalam jawaban tertulisnya, Minggu (26/1).

Dian juga tidak memberikan secara rinci kemajuan proses penyatuan usaha Bank MNC dan Bank Nobu yang molor dua tahun sejak diumumkan oleh OJK. Sebelumnya, dia pernah menyatakan Bank MNC maupun Bank Nobu masih dalam negosiasi terkait pemenuhan rasio kepemilikan saham bank hasil merger. 

"Pelaksanaan proses merger masih terus berjalan dan masing-masing Pemegang Saham Pengendali (PSP) terus melakukan komunikasi dalam rangka proses negosiasi," kata Dian dalam jawaban tertulis konferensi pers Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK pada 2024 yang lalu. 

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...