Pembebasan Lahan Telan Anggaran Rp 115 T, untuk Proyek Apa Saja?
Pemerintah telah menggelontorkan anggaran mencapai Rp 115,62 triliun sejak 2016 hingga awal tahun ini untuk pembebasan lahan proyek infrastruktur melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). Dari anggaran tersebut, mayoritas dipakai untuk pembebasan lahan pembangunan jalan tol.
Anggaran yang sudah dicairkan pemerintah, terdiri atas penyaluran sejak 2016-2021 yang mencapai Rp 105,62 triliun dan penyaluran tahap pertama tahun ini Rp 10 triliun pada tahun ini. Adapun total anggaran yang disediakan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang dialokasikan untuk LMAN pada tahun ini sebesar Rp 28,84 triliun
"Jumlah alokasi anggaran untuk penggunaan lahan ini luar biasa. Kalau kita lihat, pembangunan infrastruktur ada macam-macam yang dibebaskan lahannya oleh LMAN, seperti jalan tol, ada bendungan, irigasi, air baku, jalur kereta api, pelabuhan, hingga Mandalika," kata Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi dalam webinar LMAN bertajuk Infrastruktur untuk Indonesia, Rabu (2/3).
Dari total anggaran yang telah diperoleh dari pemerintah, LMAN telah membayarkan Rp 91,93 triliun kepada masyarakat untuk pembebasan lahan hingga 25 Februari 2021. Berikut perinciannya:
- Pembebasan lahan untuk 57 proyek jalan tol dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) Rp 79,45 triliun.
- Pembebasan lahan untuk 40 proyek dalam daftar bendungan Rp 8,33 triliun
- Pembebasan lahan untuk 9 proyek jalur kereta api Rp 2,71 triliun
- Pembebasan lahan untuk satu proyek pelabuhan Rp 791,7 miliar
- Pembebasan lahan untuk proyek irigasi Rp 528,4 miliar
- Pembabasan lahan untuk Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Mandalika Rp 84,93 miliar
- Pembebasan lahan untuk proyek air baku Rp 20,86 miliar.
Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Pembangunan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) Wahyu Utomo menyebut, terdapat 128 proyek dalam daftar PSN yang sudah diselesaikan pemerintah sejak 2016 hingga tahun lalu. Meski demikian, masih ada proyek-proyek lainnya yang masih dalam tahap konstruksi.
"Mungkin di sini yang harus dilihat bagaimana bisa mendorong ketersediaan dana tanah yang disediakan oleh LMAN untuk mempercepat proyek-proyek dalam tahap konstruksi atau sebagian beroperasi agar ini tidak menjadi proyek mangkrak," kata Wahyu sata hadir dalam acara yang sama dengan Budi.
Dari 128 proyek PSN yang sudah selesai tersebut nilainya mencapai Rp 716,4 triliun. Ini terdiri atas pembiayaan 20 proyek PSN pada tahun 2016 senilai Rp 33,3 triliun, 10 proyek PSN pada 2017 senilai Rp 61,4 triliun, dan naik menjadi Rp 207,4 triliun untuk 32 proyek pada tahun 2018.
Pembiayaan pada tahun 2019 menyusut menjadi 165,3 triliun untuk 30 proyek, dan Rp 123,1 triliun untuk 12 proyek pada tahun 2020. Pembiayaan PSN kemudian naik lagi pada tahun lalu menjadi Rp 125,9 triliun dengan jumlah 24 proyek.