PNS Diguyur THR, Masyarakat Miskin Gratis Beras dan Ayam untuk Lebaran
Pemerintah mengalokasikan anggaran Rp 38,9 triliun untuk menyalurkan tunjangan hari raya alias THR kepada jutaan pegawai negeri sipil, termasuk polisi, TNI hingga pensiunan. Selain untuk PNS, pemerintah juga menambah anggaran bantuan sosial untuk masyarakat kurang mampu selama ramadan dan menjelang lebaran dengan pembagian beras, telur dan ayam gratis.
"Untuk menjaga inflasi agar tidak menggerus daya beli terus dilakukan. Pemerintah saat ini memberikan pemenuhan kebutuhan gizi melalui program perlindungan sosial bantuan pangan," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam konferensi pers daring, Rabu (29/3).
Bantuan tersebut berupa beras gratis 10 Kg kepada 21,3 juta keluarga penerima. Kriteria penerimanya merupakan keluarga yang masuk daftar program keluarga harapan (PKH) dan penerima bantuan pangan non tunai. Anggaran yang disediakan sebesar Rp 7,8 triliun. Beras gratis ini akan dibagikan selama tiga bulan yakni Maret, April, dan Mei.
Pemerintah juga akan memberikan bantuan pangan berupa telur dan daging ayam gratis. Bantuan ini diberikan kepada 1,4 juta keluarga yang memiliki balita stunting. Anggaran yang disediakan Rp 460 miliar. Sri Mulyani menyebut penambahan bantuan sosial tersebut diharapkan bisa menjaga konsumsi rumah tangga miskin dan rentan miskin.
Lebih lanjut, bendahara negara itu juga membeberkan sejumlah program perlindungan sosial yang sudah digelontorkan pemerintah tahun ini untuk menjaga daya beli masyarakat. Di antaranya, anggaran Rp 28,7 triliun untuk penyaluran program keluarga harapan kepada 10 uta keluarga, Rp 45,1 triliun untuk bantuan kartu sembako 18,8 uta keluarga,.
Bantuan lainnya, pemberian subsidi BBM, listirk, LPG ingga subsidi bunga KUR dan subsidi ongkos transportasi publik hingga Rp 290,6 triliun. Bantuan yang diberikan untuk iuran BPJS juga mencapai Rp 46,5 triliun kepada lebih dari 90 juta peserta, hingga program pendidikan seperti program indonesia pintar dan bidik misi yang menyasar jutaan pelajar.
Adapun pemerintah mengumumkan kembali memberikan THR dan gaji ke-13 untuk PNS pada tahun ini yang masih sama dengan tahun lalu, dengan komponen tunjangan kinerja atau tukin 50%. Bedanya, pemerintah akan memberikan tambahan tunjangan profesi guru atau dosen yang tidak mendapatkan tukin. Penyalurannya dimulai H-10 lebaran.
"Dengan pemberian THR ini diharapkan bisa terus menjaga momentum ekonomi dan memberikan tambahan daya beli bagi masyarakat," kata Sri Mulyani.
