Bank Sentral Eropa Akhirnya Pangkas Suku Bunga, Bagaimana The Fed?

Agustiyanti
7 Juni 2024, 08:01
the fed, suku bunga, ECB, suku bunga eropa
Fauza Syahputra|Katadata
Ilustrasi. The Fed diperkirakan mempertahankan suku bunganya pada pertemuan pekan depan.
Button AI Summarize

Bank Sentral Eropa atau ECB memangkas suku bunga untuk pertama kalinya sejak 2019 pada Kamis (7/6), mendahului The Federal Reserve AS yang akan mengumumkan kebijakan terbarunya pada pekan depan. 

Mengutip CNN, peemotongan suku bunga ECB yang pertama dalam hampir lima tahun ini membuat suku bunga acuan di 20 negara pengguna euro turun menjadi 3,75% dari level tertinggi sepanjang masa sebesar 4%, sejak September. Langkah ini memberikan sedikit kelegaan bagi perusahaan dan konsumen, yang merasakan tekanan finansial akibat kenaikan suku bunga cepat sejak 2021. 

Meski demikian, ECB memperingatkan bahwa perjuangan untuk mengendalikan kenaikan harga belum sepenuhnya berakhir. ECB belum berkomitmen untuk melakukan penurunan suku bunga lebih lanjut.

“Meskipun ada kemajuan dalam beberapa kuartal terakhir, tekanan harga domestik tetap kuat karena pertumbuhan upah meningkat, dan inflasi kemungkinan akan tetap di atas target hingga tahun depan,” kata bank sentral dalam sebuah pernyataan.

Presiden ECB Christine Lagarde menekankan bahwa bank sentral akan terus mengikuti pendekatan yang bergantung pada data dan pertemuan demi pertemuan.”“Kami tidak berkomitmen pada jalur suku bunga tertentu,” katanya.

Bank-bank sentral utama mulai menaikkan biaya pinjaman ketika inflasi melonjak, didorong oleh berakhirnya pandemi dan guncangan energi yang disebabkan oleh invasi Rusia ke Ukraina. Kenaikan harga di zona euro, Amerika Serikat, dan Inggris telah melambat. Tingkat inflasi tahunan turun dari puncaknya antara 9% dan 11% menuju target bank sentral masing-masing yang berada di kisaran 2%.

Keputusan ECB mengikuti penurunan suku bunga yang dilakukan Bank of Canada pada Rabu. Kanada menjadi negara  G7 pertama yang memangkas suku bunga  dalam beberapa tahun terakhir. Bank sentral di Swiss dan Swedia juga telah memangkas suku bunga tahun ini.

Arah Suku Bunga The Fed

Para investor yakin bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunganya pada pertemuan minggu depan, dan sekali lagi pada Juli. Bank of England juga diperkirakan tidak akan menurunkan suku bunga pada pertemuannya pada tanggal 20 Juni, yang diadakan hanya beberapa minggu sebelum Inggris mengadakan pemilihan umum.

Meskipun ECB sudah mulai melakukan penurunan suku bunga, para analis memperkirakan ECB masih akan menunda pertemuan berikutnya di bulan Juli.

“Ini bukan bank sentral yang terburu-buru untuk melonggarkan kebijakannya,” kata Mark Wall, kepala ekonom Eropa di Deutsche Bank, menggambarkan nada ECB sebagai “hawkish” meskipun ada pemangkasan suku bunga. 

Hawkish biasa muncul sebagai respons untuk menggambarkan kebijakan moneter yang cenderung kontraktif, seperti menaikkan suku bunga atau mengurangi neraca bank sentral. Sebaliknya, ketika bank sentral berbicara tentang penurunan suku bunga atau meningkatkan pelonggaran kuantitatif untuk merangsang ekonomi, pasar biasanya menyebutnya sebagai dovish.

Inflasi zona euro meningkat lebih dari perkiraan pada Mei, menjadi 2,6% dari 2,4% pada bulan sebelumnya. Inflasi inti, yang tidak mencakup harga pangan dan energi yang berfluktuasi, juga meningkat seiring dengan kenaikan upah yang pesat.

ECB pada Kamis (6/6) menaikkan perkiraan inflasi untuk tahun ini menjadi 2,5% dari perkiraan 2,3% pada Maret. Lagarde mengatakan, pihaknya akan mempertahankan suku bunga selama diperlukan untuk mengembalikan inflasi ke target 2%.

Perekonomian Eropa yang pada tahun lalu nyaris terhindar dari resesi, menunjukkan tanda-tanda pemulihan. ECB menaikkan perkiraan pertumbuhan ekonomi zona euro tahun ini menjadi 0,9% dari proyeksi bulan Maret sebesar 0,6%. Kondisi ini dapat mendorong inflasi yang berbanding terbalik dengan kebijakan penurunan suku bunga. 

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...