Menengok Pabrik Gula Sindanglaut
KATADATA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M Soemarno, Jumat (16/10), meninjau Pabrik Gula PT Rajawali II unit Pabrik Gula (PG) Sindanglaut di Cirebon, Jawa Barat .
Disambut Direktur Utama (Dirut) PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Persero B. Didik Prasetyo dan Bupati Cirebon, Sunjaya Purwadi, Menteri BUMN Rini Soemarno meninjau pabrik gula yang berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD) sekaligus ketersediaan bahan baku tebu.
Kedatangan Menteri BUMN tersebut juga bersamaan dengan PG Sindanglaut yang sedang memasuki masa akhir musim giling tebu.
Dirut RNI B Didik Prasetyo mengatakan, kondisi PT PG Rajawali II saat ini sedang memasuki masa kenaikan produksi. Didik menambahkan, Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding tahun 2014.
Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan permasalahan pabrik gula saat ini selain perlunya revitalisasi pabrik juga terkendala kurangnya pasokan bahan baku. Rini juga mengatakan, beberapa pabrik gula sudah berusia tua, sehingga sedang dikaji antara melakukan revitalisasi atau pendirian pabrik baru.
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Menteri BUMN, Rini Soemarno saat mengunjungi pabrik gula Sindanglaut
Arief Kamaludin|KATADATA
Sejumlah contoh gula hasil produksi pabrik gula Sindanglaut
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Proses penggilingan tebu di pabrik gula Sindanglaut yang berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 p
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding
Arief Kamaludin|KATADATA
Aktifitas pekerja pabrik gula Sindanglaut berkapasitas giling 12.000 ton cane per day (TCD), di Cirebon, Jawa Barat, (16/10). Secara korporasi PG Rajawali II sampai dengan saat ini sudah memproduksi hampir sekitar 90.000 ton gula, naik 16 persen dibanding