Konservasi Owa Jawa di Gunung Puntang Show
Fauza Syahputra|Katadata
Image title
6 September 2024, 07:15

[Foto] Konservasi Owa Jawa, Pemulihan Habitat di Gunung Puntang

Owa Jawa dalam bahasa latin hylobates moloch. Primata anggota suku hylobatidae ini memiliki peran penting dalam peningkatan kualitas ekosistem lingkungan. Mereka akan menyebarkan biji-bijian dari buah yang dimakan dan secara tidak langsung menjaga kelestarian hutan. Keberadaan Owa Jawa di habitat aslinya adalah indikator kualitas hutan yang baik.

Saat ini populasi Owa Jawa diperkirakan hanya tersisa 2.000-4.000 ekor di dunia. Organisasi konservasi dunia IUCN mengkategorikan Owa Jawa sebagai primata yang masuk daftar merah dengan status terancam punah yang memiliki peluang sebesar 50 %, bahwa hewan ini dapat punah dalam satu dekade mendatang.

Persebaran Owa Jawa kini hanya terbatas di Pulau Jawa bagian barat dan menjadikannya spesies Owa paling langka di dunia. Salah satu habitat Owa Jawa ini berada di Kawasan Hutan Lindung Malabar, Gunung Puntang, Bandung Selatan.

Untuk melestarikan Owa Jawa di habitatnya, PT Pertamina Hulu Energi melalui Pertamina EP Subang Field Regional Jawa sebagai Subholding Upstream Pertamina, bekerja sama dengan Yayasan Owa Jawa mengkonservasi primata langka ini. Upaya tersebut dengan melepasliarkan Owa Jawa ke habitat aslinya di Gunung Puntang.

Berdasarkan data Yayasan Owa Jawa, sejak 2013 ada 42 Owa Jawa telah dilepasliarkan. Terakhir kali pelepasliaran lima individu pada 10 Agustus 2024 yang bertepatan dengan Hari Konservasi Alam Nasional.

Setelah dilepasliarkan, pihak Yayasan Owa Jawa terus memonitor terhadap puluhan Owa Jawa tersebut. “Proses monitoring dilakukan dengan pengamatan perilaku satwa dari jarak yang aman, yakni 15-20 meter. Pengamatan kami lakukan secara manual,” ujar Manajer Program Yayasan Owa Jawa, drh Pristiani Nurantika.

Pengamatan ini dilakukan pada Jumat (30/8/2024) yang diikuti oleh Direktur Eksplorasi PT Pertamina Hulu Energi, Muharram Jaya Panguriseng, beserta jajarannya bersama perwakilan Yayasan Owa Jawa dan para pimpinan redaksi media nasional dalam acara media visit dan outbound Pertamina Hulu Energi.

Pada monitoring ini, peserta berkesempatan untuk melihat Owa Jawa yang diberi nama Keluarga Wili. Owa Jawa yang terdiri dari Wili-jantan dewasa, Sasa-betina dewasa, serta Jatna-anak Wili dan Sasa-jantan remaja. Keluarga Wili ini merupakan bagian dari Owa Jawa yang sudah dilepasliarkan ke habitat aslinya sejak Oktober 2017.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penanaman bibit pohon. Bibit pohon yang ditanam antara lain alpukat (persea americana), jambu jamaika/bol (syzygium malaccense), jambu monyet/mete (anacardium occidentale), rambutan (nephelium lappaceum), dan melinjo (gnetum gnemon).

Pertamina Hulu Energi turut menyerahkan bantuan dukungan pembinaan kepada Yayasan Owa Jawa. Bantuan ini guna mendukung keberlanjutan program konservasi Owa Jawa di Kawasan Hutan Lindung Malabar, Gunung Puntang.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami