Pemerintah Indonesia Tawarkan Tiga Proyek EBT Kepada Investor Jepang
Pemerintah Indonesia menawarkan tiga proyek dalam sektor energi baru terbarukan (EBT) kepada investor dan pelaku usaha Jepang dalam Indonesia-Japan Business Forum (IJBF) ke-2.
Ketiga proyek tersebut adalah Refuse Derived Fuel Plant Bantar Gebang yang dikelola oleh Pemprov DKI Jakarta, Minihydro Power Plant di Banyumas dan proyek Waste-to Energy di Semarang.
Duta Besar RI untuk Jepang Heri Akhmadi mengatakan bahwa ketiga proyek ini telah dikurasi secara clean and clear oleh Bank Indonesia dan Kantor perwakilan BKPM di Tokyo. Ia memastikan KBRI Tokyo akan terus mendorong kerja sama konkret di sektor energi terbarukan untuk memperkuat hubungan bilateral Indonesia-Jepang.
“Kami mendorong terus terjalinnya kerja sama konkret di sektor energi terbarukan untuk mempercepat transisi energi yang telah dicanangkan kedua negara," katanya dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (20/10).
Kegiatan IJBF ke-2 yang mengambil tema “Peluang Kerja Sama di Sektor Energi Baru dan Terbarukan” berlangsung secara virtual ini ikut hadir Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo sebagai pembicara.
Selain itu, forum yang didukung sejumlah organisasi dan asosiasi bisnis seperti Japan Indonesia Association (JAPINDA) dan Jakarta Japan Club (JJC) ini dihadiri Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKe) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana dan Kepala Kantor BI Tokyo Hilman Tisnawan.
