BSI Torehkan Kinerja yang Solid di Kuartal II-2023
Bank Syariah Indonesia (BSI), menorehkan kinerja positif hingga Juni 2023. Berdasarkan keterangan tertulis, terungkap bahwa laba BSI pada semester I melesat 32,41 persen yakni sebesar Rp2,82 triliun.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan, melesatnya laba BSI tak terlepas dari dua faktor krusial yang mendorong pertumbuhan perusahaan. Pertama, pertumbuhan pembiayaan yang berkualitas. Kedua, dana pihak ketiga (DPK) yang bergerak positif.
Dua faktor tersebut menghasilkan sejumlah kebijakan BSI yang meliputi keseimbangan komposisi rasio keuangan, posisi dana yang kuat, dan kualitas pembiayaan yang baik.
“BSI optimis hingga akhir tahun, pertumbuhan bisnis kami akan tumbuh double digit,” ujar Hery dalam konferensi pers, Selasa (19/9).
Adapun, DPK yang dihimpun sebesar Rp252,52 triliun, kontribusi produk tabungan pada DPK sebesar Rp110,93 triliun, dan current account saving account (CASA) BSI yang tumbuh 59,93 persen.
Torehan positif BSI juga berkaitan dengan implementasi environment, social, and government (ESG). Implementasi ESG BSI berhasil mencatatkan portfolio pembiayaan keuangan berkelanjutan mencapai Rp52,6 triliun.
Jumlah tersebut telah mencakup 23,77 persen dari total pembiayaan BSI. Hasilnya, hingga Juni 2023 pembiayaan ESG tumbuh 4,99 persen yoy.