INFOGRAFIK: Adu Kuat Dua Jenderal di Jawa Tengah
Dua jenderal berebut kursi dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah. Andika Perkasa, mantan Panglima TNI, bersaing dengan mantan Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi.
Dalam Pilgub, Andika bersanding dengan Wali Kota Semarang 2016-2022 Hendrar Prihadi. Keduanya dicalonkan oleh PDIP dan mendapatkan nomor urut satu. Sedangkan Ahmad Luthfi berpasangan dengan Taj Yasin Maimoen, yang pernah menjadi Wakil Gubernur Jawa Tengah era Ganjar Pranowo. Pasangan nomor urut dua ini diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus PKS, PKB, dan Nasdem.
Berdasarkan hasil survei Katadata Insight Center (KIC) pada awal September 2024, pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin memiliki elektabilitas lebih tinggi. Pasangan ini memiliki tingkat keterpilihan sebesar 34,6%, sedangkan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi hanya mendapatkan 28,4%.
“Jawa Tengah masih terjadi persaingan ketat,” kata Manajer Survei KIC Satria Triputra dalam diskusi rilis Katadata Telco Survey pada Kamis, 19 September.
Hasil berbeda terlihat dari survei Poltracking yang menunjukkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin unggul dengan 52,2%. Sedangkan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi memiliki elektabilitas 31,4%.
Survei KIC juga merekam pola pemilih berdasarkan dua perilaku pemilih, yakni masyarakat yang berorientasi dengan kesehatan dan kebugaran, serta pemilih muda yang berorientasi pada hiburan.
Ditemukan bahwa pemilih dengan orientasi kesehatan dan kebugaran cenderung memilih pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi dengan torehan 37%. Sementara untuk pemilih muda yang berorientasi pada hiburan Ahmad Luthfi dan Taj Maimun lebih unggul dengan 37,8%.
